"Hiduplah dalam keserasian, bersatu, sehati sekehendak, terikat satu sama lain dengan cinta kasih, saling menghargai, saling membantu, saling bersabar dalam Yesus Kristus. Bila anda benar berusaha menghayati hidup seperti ini tak ragu lagi Allah Tuhan kita tinggal di tengah-tengah anda." - Nasehat terakhir Santa Angela
Sabtu, 18 Januari 2025, menjadi momen istimewa bagi komunitas Kampus Cor Jesu Malang. Sejak pukul 05.00 WIB, lapangan besar SMP Katolik Cor Jesu dipenuhi berbagai elemen masyarakat, termasuk siswa, alumni, para purna bakti, dan warga sekitar.
Dengan semangat Serviam, acara bertajuk “Jalan Sehat, Donor Darah, dan Cek Kesehatan Gratis” ini memadukan kolaborasi lintas pihak untuk merayakan 125 tahun kehadiran Ursulin di kota Malang.
Pagi-pagi benar saya sudah mondar-mandir di area event yang semalaman sempat diguyur hujan. Sebagai salah satu panitia, saya didapuk sebagai anggota sie acara dan publikasi, dan sasaran saya adalah merangsek dalam kerumunan dan hunting cerita dan pengalaman dari seluruh peserta acara “Jalan Sehat” bersama ini.
Event akbar ini merupakan salah satu penanda jalinan kebersamaan dan kekeluargaan seluruh keluarga besar Kampus Cor Jesu yang diharapkan tidak berhenti sampai di sini saja melainkan hingga selama-lamanya.
Kolaborasi dan Antusiasme di Setiap Sudut
Tak hanya jalan sehat yang menjadi daya tarik utama, tetapi juga antusiasme tinggi terlihat dari kehadiran 25 tenant bazar yang menawarkan beragam produk dan makanan. Tenant-tenant ini tidak hanya memeriahkan suasana, tetapi juga memberikan pengalaman kuliner dan belanja yang menarik bagi para peserta.
Peserta dan pengunjung seolah dimanjakan dengan beragam menu kuliner yang nikmat dari menu tradisional seperti Soto Ayam Jawa yang segar, es Beras Kencur, Er Krim Roti Jadul, hingga menu kekinian seperti Zupa Zoup, Sosis Bakar, Thai Tea, Kue Mochi, Pizza, Dimsum, Kopi-kopian dan masih banyak lagi.
Stan laptop, kosmetik dan skincare, dan aksesoris lainnya pun tak kalah diserbu peserta dan pengunjung. Yang jelas semua terjangkau dan menyisakan kepuasan tersendiri bagi penjual maupun konsumen.
Selain itu, keberhasilan kegiatan sosial seperti donor darah, hari itu berhasil mengumpulkan 40 ampul darah, benar-benar menunjukkan semangat berbagi yang luar biasa.
Pemeriksaan kesehatan pun disambut hangat, dengan kuota 50 pemeriksaan gigi dan 200 cek darah yang terpenuhi hingga akhir acara. Semua ini menjadi bukti nyata dari sinergi komunitas dan semangat kerja sama yang baik antar pihak.
Jalan Sehat dan Keceriaan Bersama
Rute jalan sehat kali ini melintasi ikon-ikon kota Malang, seperti RSSA, kantor PLN, BCA Kayutangan, Balai Kota Malang, dan sepanjang jalan Diponegoro (Willem straat) dengan diikuti sekitar 2.000 peserta. Jalan sehat ini dibuka oleh Sr. Ingrid Widhiningsih, OSU, Ketua Komunitas Ursulin di Malang, bersama Sr. Caecilia Fitri Murniati, OSU, pimpinan Kampus Cor Jesu.
Seusai jalan sehat, peserta mengikuti senam bersama, menikmati pertunjukan seni, dan bergembira dengan pembagian door prize seperti sepeda listrik, mesin cuci, dan alat elektronik lainnya.
Dalam beberapa kesempatan saya berbincang dengan para alumni yang hadir dan turut memeriahkan acara ini. Sungguh luar biasa karena mereka sangat senang dan mendukung kegiatan ini dan berharap dapat terus diselenggarakan dengan melibatkan alumni lintas angkatan.
Demikian pula para purna bakti yang merasa bangga bahwa selama bertugas hingga purna bakti masih diberikan kesempatan seluas-luasnya untuk ambil bagian dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh Kampus Cor Jesu.
Salah satu pensiunan guru mengungkapkan kegembiraannya: “aku ngrasakne diuwong-no, perjuanganku yo isih diregani sampai saiki.” Aku merasa diorangkan (dihargai), perjuanganku juga masih dihargai sampai sekarang.
Bersit haru dan sukacita pun tampak dan saya sendiri merasa bahwa ini satu hal penting yang harus tetap dipertahankan. Bagaimanapun para purna bakti telah mendedikasikan karya pelayanan selama hidup dan turut ambil bagian dalam mencetak generasi penerus yang berkarakter pada masanya serta masih terkenang dan dinikmati hingga sekarang.
Membangun Kebersamaan Melalui Kolaborasi
Ketua panitia, Ibu Alinia, menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar perayaan, melainkan wujud nyata dari sinergi komunitas pendidikan, masyarakat sekitar, dan berbagai pihak yang berperan aktif. “Keterlibatan tenant bazar, peserta donor darah, hingga pemeriksaan kesehatan adalah bukti nyata bahwa semangat kebersamaan dapat menciptakan dampak yang lebih luas,” ujarnya.
Melibatkan masyarakat dalam kegiatan ini juga menjadi langkah strategis untuk mempererat hubungan antara Kampus Cor Jesu dan komunitas sekitarnya, sekaligus memperkuat nama baik Ursulin sebagai pelopor pendidikan berkarakter di kota Malang yang sudah dikenal sebagai kota pendidikan.
Rangkaian Kegiatan yang Berkelanjutan
Sejak Oktober 2024, perayaan 125 tahun Ursulin telah berlangsung dengan berbagai kegiatan, termasuk bakti sosial untuk tukang becak, pemilik warung, dan warga sekitar kampus. Setelah jalan sehat ini, rangkaian acara akan mencapai puncaknya pada 6 Februari 2025, dengan misa syukur dan pertunjukan seni dari seluruh unit pendidikan di Kampus Cor Jesu.
Semangat Santa Angela dalam Setiap Langkah
Dalam kesempatan ini, Sr. Fitri, OSU, menekankan bahwa semangat Santa Angela sebagai pendiri sekaligus seorang visioner dalam dunia pendidikan Ursulin menjadi dasar dari setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh Kampus Cor Jesu.
Kampus Cor Jesu adalah Indonesia kecil, komunitas di dalamnya baik biarawati, siswa, guru, dan pegawai berasal dari berbagai daerah di Indonesia; Papua, NTT, Maluku, Sulawesi, Kalimantan, Sumatera, Bali, Madura, dan berbagai daerah lainnya.
Dalam nilai-nilai Serviam terkandung nilai-nilai kebersamaan dan kasih yang harus selalu dihidupi dan dijiwai.
“Nilai Serviam mengajarkan pentingnya bekerja sama, berbagi kasih, dan membangun persatuan, baik dalam komunitas maupun dengan masyarakat luas. Kegiatan ini mencerminkan semangat tersebut dengan sempurna.”
Menyongsong Masa Depan dengan Sinergi yang Kuat
Melalui kolaborasi lintas pihak dan semangat kebersamaan, Kampus Cor Jesu Malang terus melangkah untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat.
Dengan semangat Serviam, perayaan ini diharapkan menjadi inspirasi untuk melanjutkan sinergi ini di masa mendatang. Salam Serviam! (Yy)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI