Mohon tunggu...
Yayuk Sulistiyowati M.V.
Yayuk Sulistiyowati M.V. Mohon Tunggu... Guru - Pembalap Baru

SOLI DEO GLORIA

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Hunian Impian, Minimalis Berhias Zen Garden

3 Juli 2024   13:10 Diperbarui: 8 Juli 2024   12:40 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto : homestyler.com
Foto : homestyler.com

Dilansir dari dekoruma.com "wabi-sabi" adalah konsep budaya Jepang yang berarti melihat keindahan di dalam ketidaksempurnaan. Pada interior, konsep ini bisa diartikan mengoptimalkan hunian kecil dan sederhana menjadi lebih nyaman dengan tata letak yang efisien dan furnitur multifungsi.

Sementara itu, lagom adalah filosofi gaya hidup Skandinavia yang mengutamakan keseimbangan dalam berbagai aspek. 

Dari perkawinan kedua konsep ini, lahirlah gaya Japandi yang sederhana namun tetap estetik, multifungsi, dan mampu mengakomodasi gaya hidup dan kebutuhan penghuninya. [dekoruma.com]

Elemen Alam Ala Japandi

Sentuhan alam dalam hunian merupakan sesuatu yang mampu membuat kenyamanan dan mengalirnya energi positif bagi penguninya. Dengan menambahkan elemen alam dengan tanaman tradisional Jepang seperti bonsai di antara jenis tanaman lain akan memunculkan kekhasan hunian Jepang.

Nuansa alam yang dapat dilihat dari dalam rumah atau kamar tidur melalui jendela kaca geser yang besar merupakan sensasi tersendiri yang pasti menghadirkan kesegaran badan dan jiwa.

Tak hanya memandang keindahan taman hijau dan segar saja, namun akan jauh lebih menyejukkan jika diiringi dengan suara gemericik air kolam kecil dari taman samping kamar atau di tengah bangunan rumah yang menghubungkan banyak ruang; ruang tamu, ruang keluarga, ruang tidur, dan dapur.

Hmmmm... pasti menenangkan.

Taman Zen Klasik

Carut marut kerja hectic di era milenial saat ini memacu kita untuk mencari suasana yang tenang, nyaman dan menyejukkan pikiran. Bagi saya solusinya adalah kondisi rumah yang nyaman dan tenang sebagai tempat kita pulang usai bekerja.

Seringkali saya membayangkan mempunyai hunian dengan ruang-ruang yang langsung terhubung dengan taman sehingga di ruang manapun gairah dan inspirasi menulis atau hobi yang lainnya selalu hidup dan berkembang secara baik.

Saya ingin di tengah-tengah rumah ada space yang cukup untuk taman dengan kolam kecil di salah satu sisinya dan cukup terkena sinar matahari. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun