Momen kereta api melewati mereka menjadi momen yang ditunggu-tunggu, bahkan sampai mereka menandai waktu kapan saat yang tepat menikmati kuliner tepat jadwal kereta melewati kafe ini.Â
Pasti terbersit rasa agak ngeri juga jika kita duduk dengan jarak yang hanya sejengkal dari rel, tetapi jujur ini bagi saya sangat seru dan mengasyikkan.
Inilah titik sensasional yang dirasakan oleh penikmat kuliner pinggiran rel, ngeri-ngeri sedap. Menyeruput kudapan dan minuman favorit sambil merasakan getaran dan deru kereta api yang melaju di hadapan kita.
Adaptasi Tren dari Thailand dan Vietnam
Tren kafe pinggir rel kereta api bukan hal baru bagi para railfans, penggemar traveling, dan pecinta kuliner unik. Konsep kafe ini sudah familiar dan menjadi tren di Thailand dan Vietnam.Â
Di Hanoi Vietnam, tepatnya di tempat yang dikenal dengan Train Street, kafe-kafe yang berjajar dan bertebaran di pinggir rel kereta api.
Karena alasan overtourism dan keamanan kafe-kafe di pinggiran rel kereta api ini sempat ditutup karena sebenarnya keberadaannya melanggar beberapa peraturan perkeretaapian.
Letak duduk pengunjung sangat dekat dengan rel kereta api bahkan nyaris tak berjarak ketika si ular besi ini melewati mereka.