Suatu senja ketika langit sedang cerah beberapa hari yang lalu, saya sengaja berjalan menyusuri stadion Gajayana menuju ke mal di sebelahnya, Mall Olimpic Garden (MOG). Tampak remaja-remaja berpasangan duduk santai di kursi taman sepanjang trotoar.
Sejak isu "tukar guling" Stadion Gajayana yang berlokasi di Jalan Tenes dan Jalan Semeru ini dialih fungsikan menjadi hotel, saya jadi ikut kepikiran.Â
Rumor ini cukup ramai diperbincangkan di masyarakat. Cukup banyak  warga kota Malang menyayangkan hal ini dan mengunggah isi hatinya dalam media sosial.
Jujur saja, saya juga tidak rela bangunan cagar budaya itu disulap menjadi bangunan lain yang berbeda fungsi dari asalnya.
Benarkah wacana itu akan terealisasi?
Pada berbagai media PJ Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menegaskan bahwa hal ini tidak benar. (31/12/2023). Yang tepat adalah bahwa stadion ini membutuhkan perbaikan atau renovasi yang cukup serius menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprof) Jawa Timur tahun 2025 mendatang.Â
Beliau juga memastikan stadion Gajayana tidak akan dialih fungsikan. Pemerintah Kota Malang hanya membuka peluang bagi investor untuk dapat membangun stadion ini menjadi tempat yang lebih representatif dan bermanfaat untuk berbagai event penting.
Usulan perbaikan stadion yang masuk dalam cagar budaya ini sudah disampaikan pada Pemprof Jatim dan Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR).
Berita terbaru (11/1/2024) Baihaqi sebagai Kepala Dinas Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang menjelaskan bahwa Stadion Gajayana sudah saatnya dilakukan renovasi untuk menunjang kelayakan sebagai venue kegiatan olahraga baik taraf regional maupun nasional.
Dilansir dari tugumalang.id Baihaqi memaparkan bahwa Pemkot Malang telah merancang Rencana Anggaran Belanja (RAB) sementara untuk renovasi Stadion Gajayana. Mulai renovasi stadion terkait penggantian rumput, perbaikan lintasan lari, pengecatan stadion, penambahan 10.000 kursi single seat, scoring board, lampu penerangan dan sarana pendukung lainnya.Â
Sesuai RAB sementara yang disusun dibutuhkan dana kurang lebih Rp 36 milyar untuk bagian dalam Stadion Gajayana dalam. Sedangkan untuk bagian luar dibutuhkan sekitar Rp 10 milyar sehingga diperlukan dana Rp 46 milyar untuk renovasi stadion secara keseluruhan.