Mohon tunggu...
Yayuk Sulistiyowati M.V.
Yayuk Sulistiyowati M.V. Mohon Tunggu... Guru - Pembalap Baru

SOLI DEO GLORIA

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Memelihara Anabul Awalnya Biasa Menjadi Luar Biasa

9 Agustus 2023   20:30 Diperbarui: 10 Agustus 2023   00:15 695
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Luis sehari sebelum tutup usia karena diracun - 2023 | Foto koleksi pribadi 

Cara membuat :

- Bersihkan ayam, lalu rebus dalam air sampai matang
- Diamkan sebentar lalu blender dengan sedikit air rebusan ayam
- Setelah agak halus direbus lagi dengan air rebusan ayam tadi dengan parutan wortel ditambah 1 sachet agar-agar plain
- Setelah mendidih, matikan api, lalu tuang dalam wadah (bisa beberapa wadah sesuai takaran pemberian makan)
- Dinginkan dan bisa distock dalam kulkas untuk persediaan

Wet food ini diberikan pada anabul dengan ditambahkan vitamin atau minyak ikan. Dijamin anabul kita suka dan lebih sehat.

Obat dan Perawatan Anabul

Sebagai komitmen untuk memelihara anabul atau merawat anabul rescue kita harus memiliki stok obat dan vitamin.

Yang harus tersedia di rumah adalah obat kutu, obat cacing, obat tetes telinga, obat diare, obat flu, obat mata dan vitamin; imun dan minyak ikan.

VCO (minyak kelapa) juga sangat bermanfaat untuk mengobati luka, jamur, dan scabies. 

Pengobatan luka anabul secara tradisional dapat menggunakan parutan kunyit. Air perasan kunyit dicampur sedikit madu juga dapat mengobati panas dalam dan dapat menjadi suplemen.

Air degan hijau pun dapat diberikan sebagai pertolongan pertama yang dapat menetralisir racun pada anabul kita yang keracunan.

Almarhum ayahku yang memraktekkan dan membuat sendiri resep obat tradisional ini. 

Untuk menjaga agar anabul bersih dan cantik, mereka perlu dimandikan atau di'grooming' secara rutin.

Mercy dengan dua anaknya, Loki dan Mochi - 2020 | Foto koleksi pribadi 
Mercy dengan dua anaknya, Loki dan Mochi - 2020 | Foto koleksi pribadi 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun