Angin malam mendayu,
membawa bujuk rayu cinta
Meruntuhkan hatiku,
menenggelamkanku di laut asmara
Ia gandeng tanganku sepanjang selasar
ia senandungkan kidung-kidung rindu
Lampu-lampu pun berpendarÂ
seolah larut dalam gelora di kalbu
Hamparan permadani menuntunku
menuju ruang bertabur lily dan peony
dikelilingi lilin-lilin berpita perak
nyalanya menari-nari tertiup angin
Di depan Palacio Chapel,
ia berlutut di hadapanku
Tatapannya lembut menghujam hatiku,
merangsek hingga ke seluruh aliran darahku
Jantungku berdebar kencang
menderu laksana genderang perang
ia raih dan ia sematkan
cincin kristal Swarovski di jari manisku
Sayup-sayup terdengar musik mengalun,
ia pun bernyanyi merdu syahdu;
She wears my ring to show the world that she belongs to me
She wears my ring to show the world she's mine eternally
With loving care I placed it on her finger
To show my love for all the world to see
Air mataku jatuh,
kutatap dalam kekasihku...
pertunangan ini merupakan titik awal
sebuah penantian jenjang baru
hingga saat tiba hari indah itu;
saling mengucap janji,
saling berbagi hati,
sehidup dan sematiÂ
#malam itu di depan Palacio Chapel
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI