Pantai Parang Dowo merupakan salah satu pantai eksotik terindah di kawasan “seribu pantai” daerah Malang bagian selatan. Deretan pantai-pantai eksotik di kawasan Malang bagian selatan merupakan khasanah kekayaan alam di Malang Raya.
Pantai ini berjarak kurang lebih 65 km dari kota Malang dengan jarak tempuh tiga jam. Terletak di Kabupaten Malang tepatnya di dusun Bajulmati, Gajahrejo, Gedangan. Gugusan karangnya kokoh menjulang, dalam gulungan ombak laut yang lembut. Hamparan karang berbentuk parang panjang memisahkan laut lepas dengan cekungan bibir pantai yang aman dan nyaman untuk berendam dan bermain pasir bagi pengunjung segala usia.
Pantai ini dinamakan Parang Dowo atau jika diartikan sebagai parang panjang, karena terdapat karang panjang yang membentang sepanjang 1 kilometer membatasi bibir pantai dengan laut lepas setinggi sekitar 2 meter. Karang yang panjang dan melengkung seperti tanggul yang menghadang deburan ombak dari laut lepas.
Mudah
Akses menuju ke Pantai Parang Dowo ini sangat mudah, searah dengan Pantai selatan kabupaten Malang yang terkenal seperti Pantai Balekambang dan Ngliyep. Pantai ini mempunyai akses paling dekat dari jalan raya dan paling mudah daripada pantai-pantai yang terhampar di sebelum atau sesudahnya. Jalan raya menuju ke pantai ini pun sudah banyak pembenahan. Pemerintah telah membangun jalur lintas selatan (JLS) dengan kualitas material yang sangat baik dengan melewati hutan, lahan pertanian dan pegunungan kapur.
Di sepanjang jalur Jalan Raya Malang Selatan, yang dibangun pada akhir tahun 2017 ini kita akan banyak menikmati pantai-pantai yang sangat indah mulai dari Pantai Balekambang hingga Pantai Sendang Biru yang membentang dari Malang selatan hingga perbatasan Kabupaten Blitar. Jika dihitung kurang lebih ada 30 pantai indah yang terhampar di sepanjang jalur JLS ini.
Dari Pantai Balekambang kita akan menikmati pantai-pantai yang mempunyai nilai keindahan masing-masing, seperti Pantai Nganteb, Batu Bengkung, Ungapan, Ngudel, Teluk Asmara, Bajul Mati, Lenggoksono, Gua Cina, Kondang Merak, Kondang Iwak, Tamban, Wonogoro, Mbehi, Bantol, Gatra, Mbangsong, Tiga Warna dan masih banyak lagi dengan nama-nama yang unik.
Setelah mendapat perhatian dari pemerintah dan gerak guyup rukun warga desa Gajahrejo, pantai Parang Dowo mulai dikenal dan menjadi tempat yang layak untuk menjadi tujuan berwisata.
Murah
1. Tiket masuk ke Pantai Parang Dowo sangat terjangkau :
- Rp 15.000,00 per orang (free parkir untuk sepeda motor)
- Rp 10.000,00 per orang jika datang rombongan (ditambah parkir mobil atau bus 10.000,- per mobil atau bus)
2. Toilet dan kamar mandi yang bersih (12 kamar):
- Rp 3.000,- buang air kecil
- Rp 5.000,- buang air besar dan mandi
3. Penginapan yang nyaman menghadap pantai yang dibanderol Rp 250.000,- / kamar yang dapat digunakan bersama keluarga.
4. Lahan kemah atau camping ground area yang luas dan nyaman di dekat pantai
5. Warung UMKM dan pedagang keliling yang banyak di area pantai yang menyediakan aneka minuman hangat, bakso, pangsit, cilok, cilor dan siomay.
Pecel Tuna Bakar
Tidak sempurna jika kita tidak menyantap sajian makanan khas pantai Parang Dowo yang sangat nikmat yaitu Pecel Tuna Bakar. Makanan ini tidak ada di warung area pantai ini. Makanan ini baru ada jika dipesan terlebih dahulu pada pengelola UMKM Pantai Parang Dowo yang dikenal dengan Bapak Mario
Makanan khas ini selalu menjadi favorit dan request tamu yang menginap di sana atau pengujung yang datang secara rombongan. Rasa pecel tuna bakar ini sangat khas bakaran berbaur kuah saantan yang gurih. Potongan tahu dan tempe bakar dalam sayur ini juga sangat lezat. Dicampur dengan potongan daun kemangi dan jika musim diberi petai. Wah, sungguh nikmat.
Selain pecel tuna bakar, Mario juga sering mendapat pesanan ikan bakar seperti tuna, gurami, kakap, kerapu, karang dan udang. Ikan bakar tidak selalu tersedia seperti yang kita inginkan, melainkan menyesuaikan jenis ikan yang sedang musim. Ikan yang biasa dipesan besar-besar yang mempunyai bobot kisaran 1kg – 3kg per ekor.
Instagramable
Keelokan Pantai Parang Dowo tak dapat diragukan lagi. Banyak spot-spot alami yang sangat indah dan sangat instagramable untuk berswa foto atau berfoto bersama keluarga atau rombongan pariwisata. Gambaran alam yang eksotik dan melukiskan keelokan semesta dan keagungan Sang Pencipta.
Selain keindahan ketika sunset , akan tampak hamparan kolam-kolam kecil jika air laut mulai surut. Kolam-kolam kecil berupa cekungan-cekungan mirip jacuzzi ini terdapat di bibir pantai yang sangat jernih airnya.
Gugusan karang yang melingkupi pantai ini juga merupakan gambaran surga yang membuat hati, pikiran dan perasaan nyaman. Tanpa menghancurkan ekosistem alamnya, pembenahan dari waktu ke waktu terus dilakukan oleh pemerintah, bahkan terdapat salah satu kawasan konservasi mangrove tepatnya di Pantai Clungup.
Penasaran bukan? Cukup diagendakan saja perjalanan wisata pantai ke Malang, tentunya lebih baik jika dilakukan ketika musim hujan berlalu…
Selamat datang ke Malang! (Yy)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI