Mohon tunggu...
Yayuk Sulistiyowati M.V.
Yayuk Sulistiyowati M.V. Mohon Tunggu... Guru - Pembalap Baru

SOLI DEO GLORIA

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Puisi: Vincent Willem van Gogh

29 Juli 2021   16:16 Diperbarui: 29 April 2024   10:07 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

MENGENANG PELUKIS BIPOLAR VINCENT WILLEM VAN GOGH
29 Juli 1890 -- 29 Juli 2021

#1 BUNGA MATAHARI DI AUVERS-SUR-OISE

di atas makam,
bertaburan bunga matahari, 
terhampar menguning di tanah desa Auvers-sur-Oise 

bersanding dengan Theodore,
jasadmu menyatu dengan tanah... 
jiwamu melesat ke alam keabadian

di ruang imajinasimu, 
kautinggalkan memori kekuatanmu menoreh kanvas, 
yang pernah tak berharga di mata dunia

#2 ANTARA BELANDA-BELGIA-PERANCIS

berawal dari Zundert,
seorang lelaki kecil Van Gogh 
menjelma menjadi master post-impresionist, 

singgah di Borinage tuk kaum marjinal 
harus terhenti karena cinta,
demi mencipta goresan fenomenal, 

berakhir di Auvers-sur-Oise, 
lelaki ini tumbang, 
terrenggut halusinasi dan delusi

#3 KESEPIAN

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun