Mohon tunggu...
YWAM_JP NEWS
YWAM_JP NEWS Mohon Tunggu... Mahasiswa - YW Al Muhajirien Jakapermai

YWAM_JP NEWS adalah blog Bidang Sekretariat Yayasan Waqaf (YW) Al Muhajirien Jakapermai, yang mengelola Sekolah-sekolah Islam Al Azhar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama, Kota Bekasi, dan Grand Wisata, Kabupaten Bekasi. Blog ini berisi tentang kegiatan-kegiatan sekolah yang dikelola yayasan ini, serta tulisan lepas lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Sumber Daya Digital, Sebagai Modal Utama Inovasi Pembelajaran?!

29 Desember 2023   10:40 Diperbarui: 29 Desember 2023   10:56 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Dok. Humas Sekolah (Murid-murid SD Islam Al Azhar 9 Kemang Pratama)

Oleh. Muhammad Eko Purwanto

Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, penggunaan sumber daya digital dalam pendidikan menjadi semakin penting untuk menghasilkan generasi yang tangguh dan cerdas di masa depan. Salah satu Yayasan yang bergerak di bidang Pendidikan, yang proaktif dalam memanfaatkan teknologi ini adalah Yayasan Wakaf Al Muhajirien Jakapermai. Yayasan ini memiliki 10 (sepuluh) sekolah Islam Al Azhar, tersebar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama, dan Grand Wisata. Yayasan ini bertekad untuk mengembangkan metode dan kualitas pembelajaran melalui pemanfaatan sumber daya digital, sebagai upaya untuk mengembangkan Inovasi Pembelajaran.

Beberapa referensi terkait dengan Inovasi Pembelajaran dari para ahli pendidikan, bisa kita rujuk untuk memahami definisi tentang inovasi pembelajaran berdasarkan penelitian dan pengalaman mereka dalam bidang pendidikan. Pertama, menurut Michael Fullan, dalam bukunya yang berjudul, The New Meaning of Educational Change. Routledge (2001). Beliau mengatakan, "Inovasi pembelajaran adalah penggunaan pemahaman baru mengenai bagaimana orang belajar di dalam proses pendidikan formal dan informal untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif dan bermakna."

Sumber Gambar : Dok. Humas Sekolah (Murid KB-TKIA 8 Jakapermai, sedang Belajar menggunakan Smart TV)
Sumber Gambar : Dok. Humas Sekolah (Murid KB-TKIA 8 Jakapermai, sedang Belajar menggunakan Smart TV)

Kemudian, menurut David Thornburg, dalam bukunya, Campfires in cyberspace: Primordial metaphors for learning in the 21st century. Thornburg Center for Space Exploration (2007), menegaskan, "Inovasi pembelajaran adalah mengintegrasikan teknologi, metode pembelajaran, dan desain ruang belajar sehingga Peserta Didik dapat berpartisipasi secara aktif dalam proses pembelajaran dan membangun pemahaman yang mendalam." Selanjutnya, menurut Roger Schank, dalam bukunya Virtual Learning: A Revolutionary Approach to Building a Highly Skilled Workforce. McGraw-Hill (1997), ia mengatakan "Inovasi pembelajaran adalah merancang pengalaman pembelajaran yang relevan dengan dunia nyata, melibatkan Peserta Didik dalam pemecahan masalah yang autentik, dan memfasilitasi pembelajaran kolaboratif."

Selanjutnya menurut Christensen, C. M., Horn, M. B., & Johnson, C. W., dalam bukunya berjudul, Disrupting Class: How Disruptive Innovation Will Change the Way the World Learns. McGraw-Hill (2008), ia menyatakan "Inovasi pembelajaran adalah menciptakan model pembelajaran yang lebih baru dan terjangkau, dan menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih terlibat yang memungkinkan Peserta Didik untuk mengembangkan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja dan kehidupan sehari-hari."

Sumber Gambar : Dok. Humas Sekolah (Para KB-TKIA 8 Jakapermai, Membahas Program Kerja Sekolah)
Sumber Gambar : Dok. Humas Sekolah (Para KB-TKIA 8 Jakapermai, Membahas Program Kerja Sekolah)

Seiring dengan pengertian Inovasi Pendidikan di atas, dan pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, maka penggunaan sumber daya digital dalam dunia pendidikan telah menjadi suatu kebutuhan yang sangat mendesak. Di era digital seperti saat ini, sekolah-sekolah harus mampu menghadirkan sumber daya digital yang handal agar dapat memaksimalkan proses pembelajaran bagi para Peserta Didik. Salah satu sekolah yang telah berhasil mengimplementasikan hal tersebut adalah sekolah-sekolah Islam Al Azhar yang berada di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama, dan Grand Wisata.

Sekolah-sekolah Islam Al Azhar ini, telah lama dikenal sebagai sekolah yang menjunjung tinggi kualitas pendidikan dan memberikan pelayanan terbaik bagi Peserta Didiknya. Melalui penggunaan sumber daya digital yang handal, sekolah-sekolah ini mampu memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik dan interaktif bagi Peserta Didik.

Sumber Gambar : Dok. Humas Sekolah (Para KB-TKIA 8 Jakapermai, Membahas Program Kerja Sekolah)
Sumber Gambar : Dok. Humas Sekolah (Para KB-TKIA 8 Jakapermai, Membahas Program Kerja Sekolah)

Salah satu sumber daya digital yang dimiliki oleh sekolah-sekolah Islam Al Azhar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama, dan Grand Wisata adalah Smartboard. Smartboard adalah sebuah alat digital yang berfungsi sebagai papan tulis elektronik yang dilengkapi dengan fitur touchscreen. Dengan menggunakan Smartboard, para guru dapat dengan mudah memperlihatkan materi pelajaran dengan gambar dan video yang menarik serta menjelaskan dengan lebih jelas kepada Peserta Didik.

Peserta Didik pun dapat berinteraksi langsung dengan Smartboard ini. Mereka dapat menggambar, menulis, dan berpartisipasi dalam kegiatan belajar yang dilakukan dengan bantuan Smartboard. Hal ini membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan interaktif, sehingga proses pemahaman materi bisa berjalan dengan lebih efektif.

Selain Smartboard, sekolah-sekolah Islam Al Azhar ini juga dilengkapi dengan Digital Smart Classroom yang lengkap. Di dalam Digital Smart Classroom ini, para Peserta Didik dapat mempelajari berbagai macam aplikasi dan software yang berguna untuk mendukung pembelajaran mereka. Peserta Didik dapat belajar tentang pengoperasian komputer, pemrograman, desain grafis, dan berbagai keahlian digital lainnya.

Sumber Gambar : Dok. Humas Sekolah (Siswa SD Islam Al Azhar 9 Kemang Pratama)
Sumber Gambar : Dok. Humas Sekolah (Siswa SD Islam Al Azhar 9 Kemang Pratama)

Dengan adanya Digital Smart Classroom, tidak perlu lagi adanya laboratorium komputer, sekolah-sekolah Islam Al Azhar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama, dan Grand Wisata dapat melahirkan generasi yang mampu menguasai teknologi informasi dengan baik. Generasi yang mampu bersaing di era digital ini serta memiliki keterampilan digital yang mendukung karir mereka di masa depan.

Selain Smartboard dan Digital Smart Classroom, para Peserta Didik juga memiliki akses internet yang cepat dan stabil di sekolah-sekolah Islam Al Azhar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama, dan Grand Wisata. Dengan akses internet yang handal ini, para Peserta Didik dapat mengakses berbagai sumber belajar digital, seperti e-book, video pembelajaran, dan platform edukasi online. Para Peserta Didik dapat belajar lebih mendalam tentang topik-topik yang menarik minat mereka di luar jam pelajaran.

Mereka juga dapat melakukan penelitian secara mandiri dan memperoleh informasi terbaru dari berbagai sumber online. Dengan adanya akses internet yang cepat dan stabil, pembelajaran menjadi lebih fleksibel dan Peserta Didik dapat mengembangkan minat dan bakat mereka sesuai dengan kebutuhan dan minat pribadi mereka.

Sumber Gambar: Dok. Humas Sekolah (Para guru dan murid SD Islam Al Azhar 6 Jakapermai)
Sumber Gambar: Dok. Humas Sekolah (Para guru dan murid SD Islam Al Azhar 6 Jakapermai)

Penggunaan sumber daya digital yang handal, sebagai upaya mengembagkan Inovasi Pembelajaran, membuat sekolah-sekolah Islam Al Azhar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama, dan Grand Wisata menjadi pilihan bagi orang tua dalam memberikan pendidikan terbaik untuk anak-anak mereka. Orang tua merasa yakin bahwa anak-anak mereka akan mendapatkan pengalaman belajar yang berkualitas dan relevan dengan perkembangan zaman.

Selain itu, para Peserta Didik yang belajar di sekolah-sekolah Islam Al Azhar ini juga memiliki kesempatan untuk mengembangkan keterampilan teknologi informasi dengan baik. Mereka dapat menggunakan sumber daya digital yang handal ini, sebagai bekal untuk masa depan mereka yang semakin ketergantungan pada teknologi.

Dengan demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa sekolah-sekolah Islam Al Azhar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama, dan Grand Wisata telah berhasil menghadirkan sumber daya digital yang handal dalam proses pembelajaran mereka. Melalui penggunaan Smartboard, laboratorium komputer, dan akses internet yang cepat dan stabil, para Peserta Didik mampu belajar dengan lebih interaktif, mendalam, dan berkualitas. Mereka juga mampu mengembangkan keterampilan teknologi informasi yang akan sangat berguna bagi masa depan mereka. Melalui  semua ini, sekolah-sekolah Islam Al Azhar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama, dan Grand Wisata menjadi tempat yang ideal untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas di era digital ini.

Sumber Gambar: Dok. Humas Sekolah (Murid-murid SD Islam Al Azhar 6 Jakapermai)
Sumber Gambar: Dok. Humas Sekolah (Murid-murid SD Islam Al Azhar 6 Jakapermai)

Memberdayakan Sumber Daya Digital 

Sekolah-sekolah Islam Al Azhar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama, dan Grand Wisata tersebut, memiliki visi yang sama, yaitu: mencetak generasi yang memiliki karakter Islami dan berkualitas dalam bidang akademik maupun non-akademik. Dengan memanfaatkan sumber daya digital, YW Al Muhajirien Jakapermai bersama sekolah-sekolah yang dikelolanya, bertekad dapat mengoptimalkan proses Inovasi Pembelajaran dan memperluas pemahaman Peserta Didik tentang Islam.

Pemanfaatan sumber daya digital dalam pembelajaran memiliki banyak manfaat. Salah satunya adalah sebagai alat bantu mengajar yang menarik bagi Peserta Didik. Melalui pendekatan yang interaktif dan multimedia, proses pembelajaran dapat menjadi lebih menarik dan menyenangkan bagi Peserta Didik. Hal ini tentu akan menciptakan motivasi belajar yang tinggi dalam diri Peserta Didik.

Selain itu, sumber daya digital juga memungkinkan Peserta Didik untuk belajar mandiri. Dalam era digital ini, informasi dapat diakses dengan cepat dan mudah melalui internet. Peserta Didik dapat memanfaatkan sumber informasi ini untuk mengembangkan pengetahuan dan keahlian mereka di luar jam pelajaran. Dengan demikian, Peserta Didik akan memperoleh pemahaman yang lebih luas dan mendalam tentang Islam.

Sumber gambar: Dok. Humas Sekolah (Murid-murid SD Islam Al Azhar 9 Kemang Pratama)
Sumber gambar: Dok. Humas Sekolah (Murid-murid SD Islam Al Azhar 9 Kemang Pratama)

YW Al Muhajirien Jakapermai juga merancang platform atau aplikasi edukasi yang memudahkan Peserta Didik dan guru dalam berinteraksi dan belajar. Aplikasi ini menyediakan berbagai fitur yang membantu guru menjelaskan materi pelajaran secara interaktif, seperti: animasi, gambar, dan video pembelajaran. Sedangkan Peserta Didik dapat mengakses materi pelajaran, tugas, dan kuis melalui aplikasi ini.

Pemanfaatan sumber daya digital dalam pembelajaran juga memberikan kesempatan bagi para guru untuk meningkatkan kualitas metode pengajaran mereka. Dalam platform atau aplikasi edukasi, para guru dapat mengikuti berbagai pelatihan, seminar, dan diskusi online untuk memperoleh pemahaman baru dalam metode mengajar yang lebih efektif dan efisien. Guru juga dapat mengakses berbagai sumber belajar yang dapat membantu mereka meningkatkan kualitas pembelajaran.

Selain itu, YW Al Muhajirien Jakapermai juga menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga pendidikan dan perusahaan di bidang teknologi. Kerjasama tersebut memungkinkan Peserta Didik mendapatkan pelatihan dan sertifikasi dalam berbagai keahlian IT, seperti pemrograman, desain grafis, dan manajemen jaringan. Dengan demikian, Peserta Didik tidak hanya memiliki pemahaman tentang Islam, tetapi juga memiliki keahlian di bidang teknologi yang dapat mereka aplikasikan di dunia nyata.

Sumber gambar : Dok. Humas Sekolah (Siswa SMA Islam Al Azhar 4 Kemang Pratama)
Sumber gambar : Dok. Humas Sekolah (Siswa SMA Islam Al Azhar 4 Kemang Pratama)

Penerapan sumber daya digital dalam pembelajaran, YW Al Muhajirien Jakapermai juga memberikan perhatian khusus pada aspek keamanan dan pengawasan. Pihak IT yayasan menyadari bahwa penggunaan teknologi juga membawa risiko, seperti: konten yang tidak sesuai, penyalahgunaan internet, dan kehilangan data. Oleh karena itu, sekolah-sekolah tersebut dilindungi oleh tim IT YW Al Muhajirien Jakapermai, yang bertugas mengawasi keamanan dan menerapkan kebijakan yang ketat terkait penggunaan sumber daya digital.

Pada akhirnya, dengan pemanfaatan sumber daya digital, YW Al Muhajirien Jakapermai bersama sekolah-sekolah binaanya, berhasil meningkatkan metode dan kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah Islam Al Azhar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama, dan Grand Wisata. Para Peserta Didik tidak hanya memiliki pemahaman yang luas tentang Islam, tetapi juga memiliki keahlian di bidang teknologi yang akan menjadi modal penting untuk masa depan mereka. Selain itu, para guru juga mampu mengembangkan diri dan meningkatkan kualitas pengajaran mereka. Dengan begitu, YW Al Muhajirien Jakapermai berperan aktif dalam menciptakan generasi yang tangguh, cerdas, dan berdaya saing di era digital !!? Wallahu A'lamu Bishshawwab.

Bekasi, 29 Desember 2023.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun