Oleh. Muhammad Eko Purwanto
Ibu Rr. Maya Indah Cahyani telah bergabung dengan Koperasi Syariah Al Muhajirien Jakapermai selama 23 tahun. Sebagai seorang ibu dari satu anak, selama melaksanakan pekerjaannya di koperasi, telah banyak memberikan kestabilan keuangan, baik untuk dirinya, keluarganya dan koperasi itu sendiri. Dalam dua dekade lebih, Ibu Maya telah melibatkan dirinya dalam berbagai proyek dan menjadi aset yang tak ternilai bagi Koperasi Syari'ah Al Muhajirien, yang saat ini sudah berusia 25 tahun. Namun, seperti yang dikatakan pepatah, "tidak ada yang abadi di dunia ini."
Ibu Maya telah mengajukan surat pengunduran diri, meninggalkan seluruh staf dan karyawan  koperasi, mereka tercengang dan bertanya-tanya apa yang bisa menyebabkan keputusan ini terjadi. Kepergiannya menjadi tanda tanya besar bagi teman-temannya, terutama bagi rekan-rekannya yang merasa memiliki ikatan yang kuat dengan dirinya. Mereka seolah tidak bisa menerima bahwa Ibu Rr. Maya Indah Cahyani akan benar-benar pergi.
Pada hari bersejarah itu, tepatnya 28 Desember 2023, menjelang pergantian tahun baru 2024, suasana di kantor Koperasi Syari'ah Al Muhajirien Jakapermai, terasa hampa.Â
Ibu Maya adalah sosok yang selalu hadir di setiap rapat, menghadapi setiap tantangan dengan keberanian dan kecerdasan yang luar biasa. Ia juga meninggalkan jejak yang tak terhapuskan dalam hati setiap karyawan, yang pernah berinteraksi dengannya.Â
Tetapi sekarang, tiba-tiba kehidupan koperasi ini seolah tak berarti lagi, tanpa kehadiran Ibu Maya, yang dikenal luas oleh seluruh Karyawan Yayasan Waqaf Al Muhajirien Jakapermai.
Tidak ingin membiarkan kesedihan merajai suasana, maka Pengurus Koperasi Syari'ah Al Muhajirien Jakapermai, segera melakukan rapat ke emergensian untuk membahas langkah-langkah selanjutnya, setelah kepergian Ibu Maya.
Satu hal yang patut diakui adalah, bahwa Koperasi Syari'ah Al Muhajirien, yang didirikan pada 12 Nopember 1998, di Masjid Jami' Al Azhar Jakapermai atas prakarsa Pengurus YW Al Muhajirien Jakapermai periode 1998-2001, dimana Bapak H. Omid Sunarya dan (Alm) Bapak H. Badruzzaman Busairi, masing-masing sebagai Ketua Umum dan Sekretaris Umum, pada saat itu, sampai hari ini koperasi masih eksis berkontribusi kepada anggota, dan selalu membutuhkan orang-orang berkompeten, yang dapat mengambil alih pekerjaan Ibu Maya. Meski begitu, kesan dan pengalaman yang dimiliki Ibu Maya tak bisa digantikan oleh satu orang pun.