Lingkungan yang bersih adalah salah satu indikator utama dari keberhasilan sebuah sekolah. Sekolah-sekolah Islam Al Azhar mengutamakan kebersihan dengan memberikan perhatian pada kebersihan ruang kelas, area umum, serta fasilitas sanitasi. Ruang kelas harus selalu dirapikan dan dibersihkan agar memungkinkan siswa untuk berkonsentrasi pada proses pembelajaran. Area umum, seperti koridor dan aula, juga tetap bersih dan teratur agar menciptakan suasana yang nyaman. Fasilitas sanitasi yang memadai juga menjadi prioritas, karena kebersihan dan kesehatan siswa tidak bisa dipisahkan. Pembersihan rutin dan pengelolaan sampah yang baik adalah langkah penting dalam mencapai lingkungan yang bersih.
Selanjutnya, kesehatan siswa, staf pengajar dan seluruh sivitas akademika adalah hal yang tak bisa ditawar lagi di sekolah-sekolah Al Azhar. Fasilitas kesehatan seperti UKS dan ruang pertolongan pertama harus tersedia di setiap sekolah, seperti ruang perawatan, obat-obatan dasar, dan akses ke layanan medis dalam keadaan darurat. Sosialisasi kesehatan juga penting, melalui pendidikan tentang kebersihan pribadi, pola makan sehat, dan olahraga yang cukup. Siswa diajarkan pentingnya mencuci tangan dengan benar, menjaga kebersihan gigi, dan menjaga pola tidur yang sehat. Dengan demikian, kesehatan siswa dan staf pengajar dapat dipertahankan dan meningkatkan kualitas pembelajaran di Sekolah-sekolah islam Al Azhar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama dan Grand Wisata.
Keindahan sekolah melengkapi aspek lingkungan di sekolah-sekolah Islam Al Azhar di tiga wilayah diatas. Sekolah-sekolah ini menghargai nilai estetika dan menanamkan pemahaman tentang pentingnya lingkungan yang indah kepada siswa. Area hijau yang terawat dengan baik dan taman yang menarik telah menjadi ciri khas setiap sekolah yang dikelola oleh YW Al Muhajirien Jakapermai. Keindahan membuat suasana sekolah menjadi lebih menyenangkan dan menarik bagi siswa, staf pengajar dan seluruh warga sekolah. Dengan melibatkan siswa dalam program penanaman pohon atau pembuatan taman yang kreatif, maka Sekolah-sekolah Islam Al Azhar mengajarkan rasa tanggung jawab peserta didik terhadap alam dan menumbuhkan cinta terhadap keindahan.
Jadi, jelaslah bahwa lingkungan Sekolah-sekolah Islam Al Azhar selalu didasarkan pada indikator bersih, sehat, dan indah. Kebersihan, kesehatan, dan keindahan (K3) adalah fondasi yang tidak dapat dipisahkan untuk menciptakan atmosfer belajar yang optimal. Dengan melibatkan siswa, staf pengajar dan seluruh sivitas akademika, dalam menjaga dan merawat lingkungan sekolah, maka sekolah-sekolah Islam Al Azhar di bawah pengelolaan YW Al Muhajirien Jakapermai, sekaligus mengajarkan nilai-nilai penting tentang kebersihan, kesehatan, dan keindahan.
Tupoksi Janitor SekolahÂ
Di Sekolah-sekolah Islam Al Azhar di wilayah Jakapermai, Kemang Pratama dan Grand Wisata, peran janitor atau petugas kebersihan sangat penting untuk menjaga kebersihan, kesehatan, dan keindahan (K3) lingkungan sekolah. Di Sekolah-sekolah Islam Al Azhar, janitor memiliki tugas pokok dan fungsi yang krusial dalam menciptakan lingkungan yang optimal bagi siswa, staf pengajar, dan seluruh warga sekolah.
Tugas utama seorang janitor di sekolah adalah menjaga kebersihan. Para Janitor bertanggung jawab untuk membersihkan dan merapikan seluruh area sekolah, termasuk ruang kelas, koridor, aula, toilet, dan area umum lainnya. Janitor juga harus memiliki pengetahuan tentang pengelolaan sampah yang baik, dengan memastikan bahwa sampah dipilah dan dibuang dengan benar. Kebersihan lingkungan sekolah adalah faktor penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan menyenangkan bagi siswa, staf pengajar dan seluruh warga sekolah. Oleh karena itu, Janitor harus melakukan tugas-tugas dengan penuh semangat dan tanggungjwawab.
Selain menjaga kebersihan, janitor di Sekolah-Sekolah Islam Al Azhar juga memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan siswa, guru dan semua warga seklolah. Para Janitor harus memastikan bahwa fasilitas sanitasi di sekolah tetap berfungsi dengan baik dan dalam kondisi yang bersih. Toilet harus selalu terjaga kebersihannya dan dipasok dengan fasilitas sanitasi yang memadai, seperti sabun dan tisu. Janitor juga harus memastikan bahwa ada akses ke air bersih di sekolah dan melakukan pembersihan rutin untuk mencegah penyebaran penyakit. Janitor juga dapat bekerja sama dengan tim kesehatan sekolah untuk melaksanakan program-program edukasi, publikasi dan sosialisasi kesehatan.
Selain menjaga kebersihan dan kesehatan, janitor juga memiliki peran dalam menjaga keindahan lingkungan sekolah. Para Janitor harus merawat taman dan area hijau di sekolah agar selalu terlihat indah dan terawat. Pelestarian lingkungan juga menjadi tanggung jawab janitor, dengan memastikan bahwa area sekolah bebas dari sampah dan melakukan program penghijauan. Keindahan lingkungan sekolah tidak hanya menciptakan suasana yang menyenangkan, tetapi juga mengajarkan siswa tentang pentingnya menjaga dan menghormati alam.
Pada akhirnya, tugas-tugas pokok dan fungsi janitor yang dilakukan di Sekolah-sekolah Islam Al Azhar Jakapermai, Kemang Pratama, dan Grand Wisata, sangatlah penting dalam menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan indah. Kebersihan dan kesehatan menghasilkan lingkungan belajar yang optimal, sementara keindahan meningkatkan semangat siswa dan guru. Karena itulah, Janitor di sekolah-sekolah Al Azhar menjadi bagian penting dari Tim Kesatuan (K3), yang berperan dalam menciptakan lingkungan belajar yang ideal ?! Wallahu A'lamu Bishshawwab.