Pertemuan ke-9 Â GMLD kali ini dibersamai oleh bunda Dr. Mudafiyatun Isriyah, M.Pd. selalu narasumber dan bunda Helwiyah, S.Pd., M.M selaku moderator.
Tujuan Materi:Â
1. Memahami konsep inklusivitas di era digital.
2. Mengetahui manfaat inklusivitas dalam dunia digital
 3. Mengenal strategi menciptakan lingkungan digital yang inklusif.
Pendahuluan
Dunia digital yang semakin terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari membawa peluang besar untuk menghubungkan manusia dari berbagai latar belakang. Namun, di balik kemajuan teknologi, masih ada tantangan besar yang perlu diatasi, yaitu mewujudkan inklusivitas digital.
Apa itu Inklusivitas Digital?
Inklusivitas digital berarti memastikan bahwa semua orang, tanpa memandang usia, jenis kelamin, disabilitas, latar belakang sosial ekonomi, atau lokasi geografis, memiliki akses yang sama dan kesempatan yang setara untuk memanfaatkan teknologi digital. Ini mencakup akses fisik ke perangkat dan internet, kemampuan literasi digital, serta desain produk dan layanan digital yang mengakomodasi kebutuhan beragam pengguna tanpa diskriminasi.
Penjelasan dari bunda Dr. Mudafiyatun Isriyah, M.Pd. dasar-dasar inklusivitas meliputi :
1. Keberagaman (diversity) : Mengacu pada karakteristik manusia, seperti ras, etnis, gender, orientasi seksual, status sosial, usia, budaya, agama, kemampuan fisik dll. Menurut teori Diversity Management (Thomas dan Ely, 1986), keberagaman meningkatkan kinerja organisasi melalui kreatifitas, inovasi dan perspektif yang beragam.