Mohon tunggu...
Yuyun Srimulyati
Yuyun Srimulyati Mohon Tunggu... Guru - Guru, Pelatih Daerah/trainer PPKB Kemenag RI bidang profesional 2 (Publikasi Ilmiyah), pegiat literasi, public relation

Hobi yang baru saja menggeliat dan menantangku yaitu MENULIS karena terinspirasi para kompasianer, kumainkan jemari di pojok kompasiana, terjebak di ruang kolaborasi komunitas KAUSAKu4NKRI, berawal dari kepenasaran maka akhirnya Practice Makes Perfect basmalah ikuti langkah Kuntowijoyo menulis, menulis dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Hentikan Doom Spending, Tingkatkan Kecerdasan Numerasi!

4 Oktober 2024   15:41 Diperbarui: 4 Oktober 2024   16:12 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Doom spending, atau kebiasaan belanja impulsif saat sedang cemas atau stres, memang bisa menjadi jebakan yang sulit dihindari. Namun, dengan meningkatkan kecerdasan numerasi, kita dapat mengambil kendali atas keuangan kita dan mengurangi godaan untuk berbelanja secara berlebihan. 

Apa itu Kecerdasan Numerasi?

Kecerdasan numerasi adalah kemampuan seseorang untuk memahami dan menggunakan angka dalam kehidupan sehari-hari. Ini mencakup kemampuan untuk:

  • Membuat anggaran: Merencanakan pengeluaran dan pendapatan.
  • Membandingkan harga: Memilih produk atau jasa yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran.
  • Memahami konsep bunga dan investasi: Membuat keputusan finansial jangka panjang yang lebih bijak.

Mengapa Kecerdasan Numerasi Penting untuk Mengatasi Doom Spending?

Dengan memiliki kecerdasan numerasi yang baik, kita dapat:

  • Membuat keputusan finansial yang lebih rasional: Kita akan lebih mudah membandingkan manfaat dan kerugian dari setiap pembelian.
  • Mengurangi kecemasan: Memahami kondisi keuangan kita secara jelas dapat mengurangi rasa tidak pasti dan stres.
  • Mencapai tujuan keuangan: Kita dapat membuat rencana yang realistis dan mengukur kemajuan kita.

Cara Meningkatkan Kecerdasan Numerasi

  1. Mulai dari hal kecil:

    • Catat pengeluaran: Mulailah dengan mencatat setiap pengeluaran selama seminggu. Analisislah ke mana uang Anda pergi.
    • Buat anggaran sederhana: Tetapkan batas pengeluaran untuk setiap kategori (makanan, transportasi, hiburan, dll.).
    • Gunakan aplikasi pengelolaan keuangan: Banyak aplikasi yang dapat membantu Anda melacak pengeluaran dan membuat anggaran.
  2. Pelajari konsep keuangan dasar:

    • Bunga: Pahami bagaimana bunga bekerja, baik bunga pinjaman maupun bunga tabungan.
    • Investasi: Pelajari berbagai jenis investasi dan risiko yang terkait.
    • Pajak: Pahami dasar-dasar perpajakan untuk mengelola keuangan Anda dengan lebih baik.
  3. Praktikkan secara rutin:

    • Selesaikan soal matematika sederhana: Latihan rutin dapat meningkatkan kemampuan berhitung Kompasianers
    • Baca buku atau artikel tentang keuangan: Perluas pengetahuan Anda tentang dunia keuangan.
    • Diskusikan dengan orang lain: Berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan teman atau keluarga dapat memberikan perspektif baru.

Manfaat Meningkatkan Kecerdasan Numerasi

Selain membantu mengatasi doom spending, meningkatkan kecerdasan numerasi juga memberikan banyak manfaat lainnya, seperti:

  • Kemandirian finansial: Anda akan lebih percaya diri dalam mengelola keuangan pribadi.
  • Peluang investasi yang lebih baik: Anda dapat membuat keputusan investasi yang lebih cerdas.
  • Kualitas hidup yang lebih baik: Anda akan merasa lebih tenang dan bebas dari kekhawatiran finansial.

   Kesimpulan

Meningkatkan kecerdasan numerasi adalah investasi jangka panjang yang sangat bermanfaat. Dengan memahami angka dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat mengambil kendali atas keuangan kita dan mencapai tujuan finansial yang kita inginkan. Ingat, perjalanan menuju kebebasan finansial dimulai dengan langkah kecil.

Belanja Hemat Resep Keluarga Bijak!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun