Mohon tunggu...
Yuyun Regita Sababalat
Yuyun Regita Sababalat Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA PENERIMA BEASISWA KIP KULIAH II STP TRISAKTI II UPW 2021

Mahasiswa Sekolah Pariwisata Trisakti II Penerima Beasiswa KIP Kuliah Angkatan 2021 II Jurusan UPW

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Cara Mengatasi Stres dan Kecemasan

22 Januari 2025   19:16 Diperbarui: 22 Januari 2025   19:16 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Halo sobat baca! Saya Yuyun Regita Sababalat, Mahasiswa dari Institut Pariwisata Trisakti Jakarta dan Saya Mahasiswa penerima Beasiswa KIP kuliah, kali ini saya ingin mengulas tentang bagaimana cara mengatasi stres dan kecemasan,selamat membaca,,,,

Stres dan kecemasan merupakan dua kondisi psikologis yang terkait erat dan sering kali terjadi diwaktu bersamaan. Stres yang disebabkan oleh faktor pikiran,emosi,atau lingkungan dan kejadian.Sedangkan kecemasan mempengaruhi pikiran, perasaan,dan perilaku. Mari kita simak bagaimana cara mengatasi stres dan kecemasan;

Melakukan teknik relaksasi seperti;

Meditasi dengan melakukan fokus pada pernafasan,pikiran/visualisasi. Yoga dengan melakukan gerakan tubuh,mengatur pernafasan dan meditasi. Relaksasi otot dengan melakukan menegangkan dan melepaskan otot-otot. Pernapasan dalam dengan melakukan tarik nafas dalam-dalam,tahan,dan embuskan

Aktivitas fisik

Berolahraga dengan berjalan,berlari,berenang,atau bersepeda. Berjalan kaki dengan melakukan tersebut maka akan mengurangi stres dan meningkatkan energi. Peregangan dengan melakukan gerakan tubuh untuk melepaskan ketegangan.

Pengelolaan pikiran

Melakukan identifikasi penyebab kecemasan,mengubah pola pikir negatif, fokus pada solusi,meningkatkan kesabaran dan penerimaan

Dengan adanya cara mengatasi stres dan kecemasan makan akan lebih mendapatkan dukungan sosial seperti berbicara dengan sesama dengan baik,bisa bergabung dengan komunitas,berpartisipasi dalam kegiatan sosial linhgkungan.

Demikian sobat baca sekian dari saya jika ada kata kata yang salah saya mohon maaf dan terima kasih juga sudah menyempatkan waktunya untuk membaca semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun