Mohon tunggu...
Nur Azizah
Nur Azizah Mohon Tunggu... pelajar -

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

perpisahan

29 Oktober 2015   13:55 Diperbarui: 29 Oktober 2015   13:55 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

setiap detik yang terlewati diriku ingin selalu menjadi lebih baik,menyayangimu,memberikan kasih sayang yang lebih dari setiap harinya.tapi mengapa sampai saat ini aku belum juga bisa mencintaimu .

di sela-sela hati ini masih tersimpan sebuah asa,

dalam impianku terpatri sebuah harapan .

ada baiknya kita menghentikan hubungan kita,sebelum ada yang terluka diantara kita.

jika kejujuranku ini telah merobek hatimu,maafkan aku.aku tidak ingin melukaimu,

aku akan pergi meninggalkanmu ,tidak ada lagi yang perlu dipertahankan diantara kita .

sejujurnya aku terlalu sulit untuk mengatakan semua ini.

cinta yang kau berikan untukkku,ingin ku kembalikan tanpa menyakitimu . 

kalau cinta kita harus berakhir,munkin itu jalan yang terbaik.

maaf jika kejujuranku ini membuat relung jiwamu terluka,

namun jika kuharus berbohong didalam kepura-puraan,pastilah lebih sakit.

munkin semuanya harus berahir.meski tanpa jabat tangan. .kuyakin tiada benci di sanubari .karena engkaupun sepenggal kisah indah didalam hidupku.tak ada niat untuk mengantarkan kesedihan,apalagi mengantarmu pada perpisahan.

meskipun aku hanya mendapatkan cinta yang semu,setidaknya aku telah menyadari kebodohanku ini.

mencintaimu adalah kesalahan terbesarku.

diriku hanyalah insan yang lemah,yang tidak mampu menyempurnakan kebahagiaan didalam hidupmu.

engkau yang pernah mengisi sepenggal kisah di dalam hidupku ,trimakasih atas kebahagiaan yang pernah enngkau berikan kepadaku.

hanya kata maaf yang bisa aku ucapkan untukmu .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun