Event Kajari Cup Kabupaten Mojokerto, jadi event monumental. Terlebih bagi keluarga besar SMAN 1 Puri Kabupaten Mojokerto. Pada peringatan Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) Ke-63 tahun 2023, menjadi sejarah baru makin kokohnya prestasi di sekolah pimpinan ibu Herni Sudar Peristiwanti, S.Pd., M.Pd.
Sekedar diketahui, dalam rangkaian HBA Ke-63, Kejaksaan Negeri Kabupaten Mojokerto yang dikepalai ibu Sulvia Triana Hapsari, S.H., M.Hum., menggelar berbagai bentuk kegiatan. Satu diantaranya adalah kegiatan kompetisi antar pelajar SMA/SMK/MA negeri dan swasta se-Mojokerto Raya.
Kegiatan bertajuk Kajari Cup yang dikhususkan pelajar, terdiri dari lomba Pidato Ilmiah, Modern Dance, dan 3 X 3 Basketball Tournament. Antusias peserta pun membludak dan tercatat total 83 peserta dan tim yang turut berkompetisi diajang bergengsi itu.
"Ada 34 peserta lomba pidato ilmiah. 15 Tim Basket Putra dan 15 Tim Basket Putri. Sedangkan 19 tim berkompetisi di ajang Modern Dance. Antusias peserta itu sanggat membanggakan. Terima kasih sudah berpartisipasi di Kajari Cup 2023," ujar Ketua Panitia HBA Ke-63 Kejaksaan Negeri Kabupaten Mojokerto, Bapak Rizky Raditya Eka Putra, S.H.
CASTLE MERAJAI
Duta SMAN 1 Puri yang diterjunkan pada Kajari Cup, layak mendapat acungan jempol. Kecerdasan, kreasi dan skill mereka teruji dan mampu menggilas lawan-lawannya dengan mudah. Sehingga dari 9 piala yang tersedia, 5 piala pun diboyong sekolah berjuluk Castle itu. Hebatnya, 4 dari 5 piala itu adalah Juara I.
Raihan prestasi yang ditorehkan duta SMAN 1 Puri, bisa dibilang mampu menyapu bersih predikat kehormatan di ajang Kajari Cup. Dari 3 bentuk kompetisi yang dipertandingkan, seluruhnya disabet duta SMAN 1 Puri. Sedangkan sekolah lain harus menelan pil pahit dengan duduk diperingkat bawahnya.
Pada Lomba Pidato Ilmiah, Dewa Fitrah Fakhrusy Imron memaparkan Penegakan Hukum yang Humanis oleh Kejaksaan Republik Indonesia. Alhasil, siswa yang masih duduk di kelas X-6 itu pun mampu bertengger sebagai Juara I dan menepis harapan 34 peserta lainnya.
Kebanggaan itu pun tak berhenti. Peserta didik SMAN 1 Puri yang tergabung dalam tim Modern Dance pun menorehkan prestasi gemilang. Melalui tampilan yang lincah, rancak, dan teramat periang, tim Modern Dance SMAN 1 Puri menyabet dengan mudah posisi Juara I. Penampilan elegan Castle Modern Dance itu pun mengikis habis harapan dari 19 tim serupa yang berlaga di arena Kajari Cup 2023.
Dua juara I yang sudah diraih di Pidato Ilmiah dan Modern Dance, tampaknya makin membuat duta SMAN 1 Puri kian menggelora. Prestasi paling bergengsi pun enggan dilepaskan. Hal itu tak lain di ajang Basketball 3 x 3 Tournament Putra dan Putri. Bagaimana pun, cabor basket adalah ikon bagi sekolah yang dikepalai ibu Herni itu.
Tak tanggung-tanggung, dua gelar Juara I dan satu gelar Juara II pun direbut dengan mudah. Tim Basket Castle Putra mampu menyandingkan Juara I nya dengan Tim Basket Castle Putri. Lengkapnya, Tim Basket Castle Putra yang dibina dan dilatih oleh Mukhammad Al Amin, S.Pd., dengan mudah menduduki peringkat Juara I.
Sedangkan Tim Basket Castle Putri B meraih Juara I dan Tim Basket Castle Putri A harus puas menduduki posisi sebagai Juara II. Prestasi itu pun menjadi bukti sekaligus kepuasan tersendiri bagi Ony Octaryza Pramana Putra (Pelatih) dan Bhisma Bomantara (Assisten Pelatih).
Praktis dalam rangkaian HBA Ke-63 Tahun 2023, Duta SMAN 1 Puri mampu memboyong sekaligus 5 (lima) Piala Kajari dari total 9 (Sembilan) piala yang disediakan. Sungguh sebuah dominasi yang jarang terjadi di arena kompetisi antar pelajar itu.
"Kami selalu berdaya upaya memberikan bukti terbaik untuk sekolah. Oleh karenanya, sesi latihan anak-anak juga disiplin dan ketat. Prinsipnya, pelatih selalu berinteraksi dan komunikatif pada anak-anak. Tujuannya agar anak-anak lebih mampu eksplorasi dan mengasah potensinya lebih maksimal," ungkap Mukhammad Al Amin, S.Pd., mewakili Pembina dan pelatih basket.
BINA SISWA
"Saya sangat berterima kasih pada seluruh Pembina dan pelatih sekaligus anak-anak yang tergabung dalam Duta SMAN 1 Puri di ajang Kajari Cup. Torehan prestasi mereka menjadi kado istimewa di tahun ajarang baru 2023/2024 ini," ujar Bu Herni, sapaan karib Kepala SMAN 1 Puri.
Menurut Bu Herni, apapun prestasi yang diukir dan dikoleksi peserta didiknya, pasti menjadi pendulang eksistensi sekolahnya. Disamping itu, dengan catatan prestasi yang bagus dan berkelanjutan, akan menjadi modal bagi peserta didiknya menembus perguruan tinggi negeri ternama.
"Prestasi akademik dan non akademik menjadi modal individu anak-anak untuk meraih masa depan. Sudah terbukti pada ratusan kakak kelasnya yang mampu menembus PTN dengan prestasi yang dimiliki," ucapnya menandaskan.
Sedangkan wakil kepala sekolah urusan kesiswaan (Wakasek Kesiswaan), Â Farid Fazul Adhim, S.Sos., membenarkan prestasi yang diraih peserta didiknya diajang Kajari Cup 2023. Seluruh prestasi itu diraih berkat pola dan sistem pembinaan kesiswaan yang ada di SMAN 1 Puri.
"Motivasi selalu diberikan pada anak-anak. Selain itu seluruh sarana dan prasarana untuk modal pembinaan kesiswaan, seluruhnya dipenuhi sesuai petunjuk kepala sekolah dan target yang sudah ditetapkan. Sehingga kebijakan pembinaan kesiswaan akan selaras dan seiring dengan visi misi sekolah," ucapnya serius.
Masih menurut Pak Farid, sapaan akrab Wakasek Kesiswaan itu, raihan prestasi diawal tahun ajaran baru ini, sepertinya kian menjadi tantangan. Bagaimana pun, dengan prestasi yang sudah diraih, tentu saja harus ditingkatkan. Minimal mampu dipertahankan dalam berbagai event.(use)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H