Mohon tunggu...
Yuswanto Raider
Yuswanto Raider Mohon Tunggu... Guru - Saya seorang guru dan penulis lepas yang lahir di Surabaya pada 14 Februari 1974. Sejak tahun 2005 saya tinggal di Desa Kembangsri Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto

Hobi saya merawat tanaman, traveling, outdoor learning, dan advokasi kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Inilah Kirab Virtual Kerajaan Majapahit dari Sekolah Bumi Pancasila

14 September 2021   11:43 Diperbarui: 14 September 2021   11:59 754
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
Tercatat sebagai Tim Kirab Virtual SMAN 1 Bangsal adalah Dian Norma Andika, S.Pd. (Wakasek Kesiswaan) selaku Penanggungjawab Produksi. Sukariyanto, S.Pd., (Pimpinan Produksi/Sutradara); Rio Teguh Prakoso, S.Sn., dan Ni Wayan Kuswardeni, S.Pd. (Penata Tari); Nunuk Dwi Ratnasari, S.Sn. (Penata Rias dan Busana); M Adi Candra, S.Sn. (Penata Musik) dan Rb Abdul Gani selaku Penata Artistik dan Videografi.

Pada Tim Penari yang tampil, sedikitnya ada 15 peserta didik yang diikutkan. Mereka adalah Afni Sulistya Dwi Fatimah (Kelas XI.MIPA.5), Hilda Maulida Arifianti (Kelas XI.IIS.5), Aribi Lahira Fitri (Kelas XI.MIPA.7), Rida Asyera Febiyanti (Kelas XI.IIS.2), Echa Nina Aprilia (Kelas XI.MIPA.5), Safrina 'ainul muti' (Kelas XI.IIS.2), dan Putri Nurhayati (Kelas XI.IIS.1).

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
Selanjutnya, ada Dinda Alridiya P.M. (Kelas XI.MIPA.3), Nadya Dwi Aprilia (Kelas XI.MIPA.1), Niswatul Fitria (Kelas XI.IIS.2), Roro Prima Jullintang (Kelas XI.MIPA.6), Aisyah Alicia Biwl (Kelas XI.IIS.5), Ainista Aviakum (Kelas XI.MIPA.7), Abel Avril Avritanya (Kelas XI.IIS.1), dan Nadya Nuredi Kumbara (Kelas XI.MIPA.5) yang memerankan Tribuana Tungga Dewi.

KOLABORATIF

Sementara itu, Kepala SMAN 1 Bangsal, Drs. H. Sugiono, M.Pd., menyatakan kebanggaannya atas giat dan karya peserta didiknya. Karya mereka dalam seni tradisi dan budaya nusantara merupakan bagian penting dalam program pembinaan kesiswaan di sekolah yang dipimpinnya. Apalagi, giat dan karya budaya dinilai sebagai hal penting dalam penguatan pendidikan karakter (PPK).

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
"Program pembinaan kesiswaan dan PPK disekolah ini sudah sinergis. Apalagi Tim Pembina Kesiswaan sangat kompeten, kreatif dan penuh inisiatif. Sehingga dukungan komite sekolah dan walimurid sangat berguna bagi peningkatan kualitas dan pengembangan minat bakat peserta didik," ungkapnya bersemangat.

Lebih lanjut pak Gik (sapaan karib Kepala SMAN 1 Bangsal) menegaskan, terobosan-terobosan yang dilakukan Tim Pembina Kesiswaan merupakan potret keberhasilan sekolah. Sehingga pola kehidupan harmonis dalam sekolah harus ditingkatkan lagi. Semua untuk mencapai tujuan pendidikan yang sudah diamanahkan masyarakat pada sekolah.

"Apapun resiko atas kebijakan untuk pembinaan kesiswaan, semua unsur sekolah harus ambil peran. Tim pembina kesiswaan sudah berdaya upaya dan tentunya harus mendapatkan dukungan maksimal dari semua pihak. Upaya pelestarian seni tradisi dan budaya nusantara ini menjadi bagian tak terpisahkan dari motto Sekolah Bumi Pancasila," ujar Pak Gik yang juga menjabat sebagai Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah Mojokerto Raya itu menandaskan.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
Disisi lain, Dian Norma Andika, S.Pd., selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan merasa bersyukur atas karya dan prestasi anak asuhannya. Karya kirab virtual "Dharma Sang Rajapatni" persembahan SMAN 1 Bangsal mampu bertengger di Peringkat 4 dari 18 sekolah sederajat yang turut serta di ajang Kirab Agung Bumi Nuswantara Kabupaten Mojokerto 2021.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
"Apapun hasilnya, kita wajib mensyukuri. Setidaknya dalam berproses dapat memberikan edukasi dan makna pada peserta didik. Tapi kita tetap berjuang keras agar apa yang kita lakukan lebih baik lagi di masa datang. Terima kasih atas support semua tim pembina kesiswaan dan seluruh peserta didik yang turut dalam karya budaya ini." Ucap Pak Dian penuh syukur.*****

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun