Aku gemetar mendengar pekik segerombolan jagal, hendak lucuti nyawaku
Aku mengaduh getir dalam hati, mulut bungkam tak kuasa hadapi mati
Jiwaku kering, rasa kuatir bak sekumpulan jagal, leburkah aku esok ? ya, Tuhanku?
Otot-ototku lemas, tulang-tulangku remuk, jangankan berlari, mengangkat kelingkingpun tak kuasa, mati suri
Sekiranya pertolongan yang dari Atas, membopongku dari kejaran kekuatiran
Tujuh belas hari aku memohon dalam doa, kiranya Bapa melepaskan bebanku, ya Allah
Aku menanti nanti hariNya, pertolonganNya tidak bergegas, tidak juga terlambat
Aku telah menerima kelegaan tepat pada waktuNya, sebab Dia-Allah penolong yang setia
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!