Mohon tunggu...
Inovasi

Jaringan Tumbuhan (antara Felogen dan Lingkaran Tahun)

25 September 2017   21:00 Diperbarui: 25 September 2017   22:20 10702
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selamat datang para pembaca Kompasiana, setelah sebelumnya saya telah membahas tentang sel pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang jaringan tumbuhan dan akan lebih saya fokuskan lagi tentang jaringan gabus. Sebelum itu saya akan menjelaskan sekilas tentang jaringan.

Jaringan adalah kumpulan dari beberapa sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama yang menjadi satu kesatuan. Pada umumnya jaringan yang biasa dipelajari saat SMA adalah jaringan hewan dan jaringan tumbuhan, mengapa hal ini bisa terjadi? Hal ini disebabkan karena organisme yang memiliki jaringan adalah organisme multiseluler. 

Jika kita melihat 5 kingdom yang ada , hanya tumbuhan dan hewan yang seluruh jenis mahkluk hidupnya adalah multiseluler. Monera hanya uniseluler, sedangkan protista dan fungi ada yang uniseluer dan ada yang multiseluler. Jaringan adalah kumpulan dari beberapa sel, jika mahkluk hidup itu adalah uniseluler atau hanya terdiri dari satu sel saja maka mahkluk hidup tersebut tidak memiliki jaringan. Mengapa saat SMA kita tidak mempelajari jaringan pada protista dan fungi? 

Hanya beberapa jenis fungi dan protista saja yang multiseluler (bersel banyak). Pada protista walaupun multiseluler tetapi protista tidak mampu membentuk jaringan, kemungkinan karena jumlah sel yang sedikit dan tidak ada kesamaan fungsi dan bentuk membuat mereka tidak mampu membentuk jaringan. Sedangkan pada fungi kemungkinan hanya beberapa saja yang dapat membentuk jaringan, tidak semua memiliki dan  sehingga tidak dapat dimasukkan ke dalam pelajaran SMA. Jaringan pada hewan dan tumbuhan dimiliki oleh semua jenis hewan dan tumbuhan, strukturnya juga sama di setiap hewan dan tumbuhan, hal ini kemnungkinan yang menyebabkan jaringan hewan dan tumbuhan dimasukkan dalam pelajaran biologi SMA. Dalam kehidupan manusia mahkluk yang paling berperan adalah hewan tumbuhan, hal ini menambah kemungkinan dipelajarinya jaringan hewan dan tumbuhan sejak SMA. Jika anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang jaringan terutama pada sturkturnya yang lebih detail anda dapat mempelajari ilmu histologi.

Setelah membahas tentang jaringan saya akan mengfokuskan pada jaringan tumbuhan. Jaringan pada tumbuhan dibagi menjadi beberapa jenis, ada jaringan Meristem, jaringan Parenkim, jaringan Penyokong, Vaskuler, dan jaringan Gabus. Jaringan meristem adalah jaringan yang membelah diri, jaringan ini selalu dalam fase pembelahan karena fungsinya memang untuk membelah diri. Jaringan meristem biasanya tidak memiliki atau jarang memiliki ruang antar sel di dalamnya. Jaringan meristem memiliki dinding sel yang tipis, mengapa demikian? Hal ini disebabkan karena sel -- sel dalam jaringan meristem selalu membelah diri , dengan semakin tipisnya dinding sel maka proses pembelahan sel akan semakin mudah. Berdasarkan letaknya jaringan meristem dibagi menjadi 3 yaitu :

meristern apikal (terdapat pada ujung pucuk utama, pucuk lateral, dan ujung akar)

meristem interkalar (terdapat pada jaringan dewasa. )

meristem lateral (sejajar dengan permukaan organ yang mennjadi tempat ditemukannya).

Berdasarkan asalnya dikelompokkan menjadi 2

Meristem primer: Apabila sel sel nya berkembang langsung dari sel-sel embrionik (meristem apikal),

meristem sekunder: apabila sel-selnya berkembang dan jaringan dewasa yang sudah mengalami deferensiasi. Contohnya kambium dan kambium gabus (felogen).

B. Jaringan Dewasa Pada Tumbuhan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun