A. Latar Belakang
Bela negara ada karena adanya peristiwa sejarah indonesia untuk mencapai kemerdekaan indonesia, mulai dari peristiwa kebangkitan nasional, sumpah pemuda hingga proklamasi kemerdekaan. Indonesia dapat merdeka juga karena perjuangan dari masyakarat Indonesai serta banyak tokoh pahlawan yang telah berjasa. Salah satu peristiwa sejarah yang telah menjadikan bangsa indonesia lebih sadar untuk membela negara adalah peristiwa 19 Desember 1948 yaitu Indonesia menghadapi situasi genting sehingga Ibukota yang bermua di Yogyakarta pindah ke Bukittinggi dengan membentuk Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI). PDRI ini ada karena untuk menstabilksn sistem pemerintahanyang telah direbut oleh Belanda pada masa itu. PDRI dapat menjalankan perjuangan gerilya dan politik. PDRI juga sebagai pemersatu dari semua perjuangan yang telah dilakukan.Peristiwa sejarah PDRI menjadikan tanggal 19 Desember 1948 sebagai Hari Bela Negarabagi seluruh rakyatIndonesia.
Selain peristiwa sejarah. Indonesia sekarang juga masih ada beberapa sikap yang kurang dalam selalu bertindak sesuai nilai - nilai bela negara, kurangnya kesadaran akan kesatuan bangsa indonesia. Seperti halnya, masih terdapat remaja yang melakukan tawuran, perilaku Bullying temannya, mengonsumsi narkotika hingga pergaulan bebas yang membuat remaja masa kini terjerumus dan kurangnya peduli terhadap kondisi negara indonesia nantinya di masa mendatang. Oleh karena itu, pentingnya menanam nilai - nilai bela negara terhadap remaja maupun mahasiswa agar memiliki dan mengimplementasikan nilai-nilai bela negara dan dari implementasinya diaharpkan menjadikan generasi yang berkualitas bagi negara indonesia agar semakin berkembang.
B. Definisi Bela Negara
Kamus Umum Bahasa Indonesia mengartikan istilah "bela" Â sebagai menjaga baik-baik, memelihara, merawat, melepaskan dari bahaya, memihak untuk melindungi dan mempertahankan sesuatu Sesuatu yang harus dijaga, dipelihara, dirawat, dilindungi dan dipertahankan dalam konteks ini adalah negara. Dengan demikian "membela negara" dapat diartikan sebagai menjaga, memelihara, melindungi dan mempertahankan eksistensi negara bahkan melepaskannya dari bahaya.
C. Pentingnya Bela Negara
Sebelum mengartikan pentingnya bela negara. Mengapa negara harus dibela? jawabannya yaitu karena negara sebagai kesatuan politik nasyarakat memgang peran dan fungsi yang sangat besar dan penting bagi setiap dan segenap warganya dalam kerangka pengembangan dirinya sebagai manusia maupun sebagai bangsa.
Karena alasan tersebut bela negara dapat ditanamkan melalui pendidikan bela negara. Pendidikan Bela Negara dimaksudkan sebagai cara untuk memberikan pemahaman tentang hak dan kewajiban warga negara dalam upaya pembelaan negara, dengan menumbuhkan kecintaan tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, yakin akan Pancasila sebagai ideologi negara, kerelaan berkorban untuk bangsa dan negara serta memberikan kemampuan awal bela negara, baik psikis maupun fisik.
D. Tujuan Pendidikan Bela Negara bagi Mahasiswa
1. Agar mahasiswa dapat memahami dan mengimplementasikan nilai - nilai bela negara
2. Agar mahasiswa dapat bersikap dan berperilaku yang mencerminkan nilai-nilai bela negara tentu saja sesuai UUD 1945 dan pancasila
3. Indonesia memiliki masyarakat yang berkualitas dan mampu menjaga kesatuan indonesia dari segala macam ancaman dari luar negeri ataupun dalam negeri
E. Nilai - Nilai Bela Negara dan Impelementasinya
1. Cinta terhadap Tanah Air
Cinta tanah air adalah perasaan cinta terhadap bangsa dan negara. Karena cinta terhadap tanah air maka dengan sepenuh hati rela berkorban untuk membela bangsa dan negara dari setiap ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan. Cinta tanah air dapat pula diartikan rasa kebanggan, rasa memiliki, rasa menghormati dan loyalitas  yang dimiliki setiap individu pada negara dimana dia tinggal.
Contoh implementasinya:
1. Mempelajari sejarah perjuangan para pahlawan kemerdekaan kita serta menghargai jasa para pahlawan.
2. Menghormati upacara bendera sebagai perwujudan rasa cinta Tanah Air dan bangsa Indonesia.
3. Menghormati simbol-simbol negara seperti lambang burung garuda, Bendera Merah Putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan lain sebagainya.
4. Mencintai dan menggunakan produk dalam negeri agar pengusaha lokal bisa maju sejajar dengan pengusaha asing.
5. Turut serta dalam upaya pembelaan kedaulatan dan kemerdekaan bangsa dan negara Indonesia dengan segenap tumpah darah secara tulus dan ikhlas.
2. Sadar Berbangsa dan Bernegara
Kesadaran Berbangsa dan Bernegara Indonesia bermakna bahwa individu yang hidup dan terikat dalam kaidah dan naungan Negara Kesatuan Republik Indonesia harus mempunyai sikap dan perilaku diri yang tum,buh dari kemauan diri yang dilandasi keihklasan/kerelaan bertindak demi kebaikan bangsa dan Negara Indoesia.
Contoh implementasinya :
1. Selalu mengharagai pendapat oranglain
2. Selalu mentaati peraturan yang ada ( memiliki sim saat berkendara, mematuhi peraturan lalu lintas dan lainnya)
3. Menjalankan kewajiban sesuai yang telah ditentukan
4. Selalu menghormati sesama tanpa memandang perbedaan
3. Â Yakin akan Pancasila sebagai Ideologi Negara
Ideoologi mempunyai arti pengetahuan tentang gagasan-gagasan, pengetahuan tentang ide-ide (sciences of ideas) atau pengertian-pengertian dasar. Â Pancasila sebagai ideologi negara, adalah ideologi yang bersumber dari seluruh nilai-nilai Pancasila. Pancasila sebagai ideologi negara adalah nilai-nilai Pancasila menjadi sumber inspirasi dan cita-cita hidup bangsa Indonesia. Pancasila menjadi pedoman hidup dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Pancasila sebagai dasar negara adalah nilai-nilai Pancasila merupakan suatu dasar nilai untuk mengatur pemerintahan negara.
Contoh implementasinya :
1. Berperilaku sesuai pancasila
2. Beragama sesuai yang diyakini tanpa ada unsur yang menyimpang
3. Menyelesaikan masalah dengan musyawarah
4. Yakin bahwa ideologi pancasila merupakan ideologi yang ada di indonesia
5. Ikut membasmi  adanya radikalisme
4. Rela Berkorban untuk Bangsa dan Negara Indonesia
Rela berkorban demi bangsa dan negara yaitu dengan rela mengorbankan waktu, tenaga, pikiran da n harta-benda untuk kepentingan umum. Pengertian lainnya adalah pengabdian tanpa pamrih yang diberikan oleh warga negara terhadap tanah tumpah darah dengan penuih kesadaran, keikhlasan dan tanggung jawab untuk mempertahankan kelangsungan kejayaan bangsa dan negara Republik Indonesia.
Contoh implentasinya :
1. Berpartisipasi dalam kegiatan demokrasi, misalnya memberikan suara dalam pemilihan umum.
2. Menjadi sukarelawan untuk layanan masyarakat atau mencalonkan diri untuk pemilihan jabatan pemerintah.
3. Menjaga kelestarian budaya bangsaÂ
Daftar Pustaka
Abidin, Z dkk 2019, Buku Ajar Pendidikan Bela Negara, UPN " Veteran" Jawa Timur, Surabaya
Tim Kesbangpol 2020, Bela Negara, Kesbangpol, Banten
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H