Mohon tunggu...
YUSUF BAHTIAR
YUSUF BAHTIAR Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar/Mahasiswa

Pelajar/Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kamu Perlu Tahu! Penyebab Shalat Tidak Sah Karena Meninggalkan Rukun Shalat Ini yang Banyak Orang Tidak Tahu

18 Mei 2023   07:58 Diperbarui: 18 Mei 2023   08:01 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

---Muhammad Al Maliki 223111151 PAI 2D

Shalat itu termasuk rukun Islam yang nomor dua dan Shalat itu termasuk tiang agama, maka barang siapa mengerjakan shalat yang lima waktu maka orang itu termasuk orang yang menegakkan agama dan barang siapa yang tidak mengerjakan shalat yang lima waktu maka orang itu termasuk orang yang merobohkan agama. Allah ta'ala berfirman dalam kitab suci Al-Qur'an yang artinya "tegakkanlah kamu sekalian menjaga pada shalat yang lima waktu dan shalat yang pertengahan dan hendaklah kamu sekalian aktif melaksanakan shalat lima waktu semata-mata karena Allah dengan taat."

Shalat dari segi bahasa adalah doa,sedangkan shalat dari segi syara' nya adalah beberapa pekerjaan dan beberapa perkataan yang dimulai dari Takbiratul Ihram dan diakhiri dengan salam dengan memakai syarat yang tertentu. Adapun shalat itu ada lima waktu: (1) subuh (2) dzuhur (3) Ashar (4) magrib (5) Isya'. Adapun mengetahui shalat itu wajib karena diketahui dari dalil agama yang terang bukan diketahui dari pemikiran, barang siapa yang ingkar maka orang itu kafir.Shalat itu paling utamanya ibadah bangsa badan setelah syahadat 2, dan telah disebutkan dalam hadis "siapa yang mengerjakan shalat lima waktu sehari semalam lalu rukuk dan sujudnya disempurnakan maka orang itu mendapatkan surga" dan shalat itu mempunyai beberapa syarat,rukun,sunah, makruh dan beberapa perkara yang membatalkan.

Adapun beberapa perkara yang menjadi kesalahan kebanyakan masyarakat pada saat ini  dalam melakukan ibadah shalat yang dapat menjadikan tidak sahnya shalat adalah dalam rukun. Rukun-rukun shalat yang beragam bisa kita kategorikan menjadi dua jenis, yakni rukun fi'li (perbuatan) dan rukun qauli (ucapan). Dalam pemaparan kali ini akan dijelaskan tentang rukun shalat yang berupa bacaan (qauli).
 Sebagaimana telah kita pahami bersama, bahwa rukun yang berupa ucapan dalam shalat berjumlah lima, yakni membaca takbiratul ihram, membaca surat al-Fatihah, membaca tahiyyat akhir, membaca shalawat saat tahiyyat akhir, dan salam pertama.

dari karya Muhammad Nawawi bin Umar al-Bantani, Nihyah al-Zain (Jakarta: Dar al-Kutub al-Islamiyyah, 2002), halaman. 55 s.d. 63:
 1. Bacaan Takbiratul Ihram

 

Allhu Akbar "Allah Maha Besar" Saat takbiratul ihram ini, tangan diangkat keatas, mulut mengucapkan "Allahu Akbar", dan hati membisikkan niat. Ketiga hal tersebut dilakukan secara bersamaan.

 2. Bacaan Surat al-Fatihah

. . . . . .

Bismillhirrahmnirrahm (1) Alhamdulillhi rabbil 'lamn (2) Ar-Rahmnir Rahm (3) Mliki yaumiddn (4) Iyyka na'budu wa iyyka nasta'n (5) Ihdinash shirthal mustaqm (6) Shirthal ladzna an'amta 'alaihim ghoiril maghdzbi 'alaihim waladldllln (7)

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Yang menguasai di hari Pembalasan. Hanya Engkaulah yang Kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah Kami meminta pertolongan. Tunjukilah Kami jalan yang lurus. (Yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun