Mengunjungi Solo dan Mencoba Tol Baru ke Yogyakarta

Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 kali ini saya dan keluarga memilih mengisinya dengan berkunjung ke Solo. Solo bukanlah kota yang asing buat saya dan keluarga, selain libur Nataru, kami juga tergolong sering berkunjung ke kota ini.

Yang membuat liburan kali ini semakin istimewa adalah beroperasinya Jalan Tol Solo-Yogyakarta ruas Klaten-Prambanan. Tepatnya, jalur fungsional ini mulai dibuka pada 20 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Informasi ini kami dapatkan dari akun media sosial X (sebelumnya Twitter) milik @PTJASAMARGA.

Jalur fungsional tersebut diberlakukan mulai pukul 06.00 hingga 18.00 WIB, dengan pengaturan jam operasional yang disesuaikan berdasarkan kondisi lalu lintas dan diskresi pihak Kepolisian.

Kesempatan ini tentu tidak kami lewatkan. Selain menikmati suasana Solo yang khas, kami pun memutuskan untuk mencoba jalur tol baru tersebut dan mampir ke Yogyakarta.

Baca juga: Refleksi Natal: Betlehem, Ugahari, dan Kebesaran Kasih Allah

Mencoba Jalan Tol Sol-Yogyakarta

Perjalanan kami dari Kota Solo menuju Yogyakarta dimulai dari ruas Jalan Tanjung Anom, dilanjutkan ke Jalan Raya Solo-Yogyakarta.

Saat menyusuri Jalan Raya Solo-Yogyakarta, kami melihat papan petunjuk menuju Jalan Tol Solo-Yogyakarta, kemudian memasuki Gerbang Tol Polanharjo. 

Gerbang Tol Polanharjo (foto: dokumentasi pribadi)

Suasana gerbang tol di pagi hari terlihat cukup lengang. Kendaraan yang diperbolehkan melewati jalan tol ini selama masa libur Nataru 2024 adalah kendaraan golongan I non-bus atau kendaraan kecil.

Jalur fungsional ini menjadi pilihan untuk menghindari kepadatan menuju Yogyakarta terutama di musim liburan.

Dengan mengikuti himbauan Jasa Marga untuk menjaga kecepatan kendaraan maksimal 40 km/jam, perjalanan kami di tol ini terasa nyaman dan lancar. Selain itu kami dapat menikmati pemandangan berupa hamparan sawah dan gunung.

Menikmati perjalanan tol Solo-Yogyakarta (foto: dokumentasi pribadi)

Hanya dalam waktu sekitar 15 menit, kami sudah keluar di Gerbang Tol Prambanan dengan biaya tol sebesar Rp 17.500. Jalur ini benar-benar mempersingkat waktu perjalanan.

Manfaat Dibukanya Jalan Tol Solo-Yogyakarta

Hadirnya Jalan Tol Solo-Yogyakarta, khususnya ruas Klaten-Prambanan, memberikan dampak positif bagi wisatawan yang ingin menikmati liburan di Solo, Klaten, dan Yogyakarta. Berikut adalah manfaat yang dirasakan dari dibukanya ruas tol ini:

Waktu tempuh yang lebih singkat, hal ini memberikan banyak kemudahan bagi wisatawan untuk menjelajahi lebih banyak daya tarik wisata dalam satu perjalanan.

Mengurangi kemacetan, selama periode libur seperti Nataru, jalan-jalan arteri di kawasan Solo, Klaten, dan Yogyakarta biasanya padat oleh wisatawan. Dibukanya ruas tol ini membantu mengurangi beban lalu lintas di jalan utama.

Mendorong pertumbuhan wisata lokal, tol ini memberikan dampak positif pada perekonomian lokal, khususnya sektor pariwisata. UMKM lokal berpeluang untuk mengembangkan produk-produk lokal maupun layanan untuk memperluas pasar.

Bagi saya dan keluarga yang tengah menikmati liburan, kehadiran Jalan Tol Solo-Yogyakarta menjadi solusi transportasi yang memberikan kenyamanan lebih saat melakukan perjalanan.

Jadi, jika sedang berada di Solo, Yogyakarta, atau kawasan sekitarnya, sempatkanlah untuk mencoba Jalan Tol Solo-Yogyakarta ini. Tidak hanya menghemat waktu, perjalanan pun akan terasa lebih nyaman.