"Bali bukan hanya sekedar mendengarkan suara ombak yang gemericik, merasakan pasir putih yang lembut di antara jari-jari kaki, dan melihat matahari terbenam yang memancarkan warna-warna magis di langit. Bali adalah seperti lukisan sejati dengan pancaran pesona yang tak tergoyahkan."
Kali ini saya ingin bercerita kenangan bersama sahabat saat berkunjung ke Bali. Perjalanan ini sebenarnya bukanlah liburan. Kami beruntung sekali bisa bekerja sambil mengatur waktu di sela-sela kesibukan untuk menikmati Bali.
Pilihan kami adalah berkunjung ke Bedugul di Kabupaten Tabanan. Ada alasan khusus kenapa memilih Bedugul, karena setelah beberapa hari berada di Bali dengan cuaca yang cukup panas, kami ingin merasakan kesejukan.
Bedugul yang berada di daratan tinggi menjadi pilihan yang tepat. Kami berencana untuk mengunjungi The Blooms Garden, sebuah taman bunga terbesar di Bali.
Pagi-pagi sekali saya dan sahabat sudah bersiap untuk menuju Bedugul. Sebelum berangkat, kami sudah mengecek aplikasi Google maps dan waktu tempuh menuju The Blooms Garden mencapai hampir 2 jam dari hotel kami yang berada di kawasan Sunset Road.
Taman Bunga dengan Beragam Tema
Tiba di The Blooms Garden, kami merasa seperti di film-film India. Kenapa? Karena film-film India identik dengan adegan di tengah hamparan bunga yang indah, dan begitulah yang kami rasakan.
Taman bunga ini memiliki luas hampir 5 hektar dengan pemandangan beragam jenis bunga di tengah udara sejuk dataran tinggi. Sejauh mata memandang akan terlihat beragam jenis bunga yang tersebar di sejumlah area.
Kami berkeliling area dan terdapat taman-taman dengan berbagai tema.
The Goddes of The Lake yang merupakan maskot dari The Blooms Garden, dimana terdapat Dewi Danu yang melambangkan kesuburan segala jenis tanaman dan juga sebagai perwujudan dari Pura Ulun Danu yang terletak di Bedugul Bali.
Persahabatan bagaikan bunga yang indah. Kalimat ini seperti mantra yang saya dan sahabat yakini sekali, bahwa persahabatan kami bagaikan bunga-bunga cantik yang kami lihat di The Blooms Garden.
Seperti bunga yang memancarkan kecantikannya, sahabat memberi warna dalam kehidupan. Saat saya berjalan bersama sahabat, rasanya seperti berjalan di antara bunga-bunga yang indah, penuh dengan keceriaan, dan kasih sayang.
Perjalanan ini menjadi bukti bahwa menikmati Bali bersama sahabat adalah kenanganku di Bali yang tak terlupakan. Pulau Dewata tidak hanya menyajikan keindahan alamnya, tetapi juga mengukir cerita persahabatan yang akan terus menghangatkan hati kami.
Terima kasih Bali untuk kenangan bersama sahabat di sini.
