Masyarakat tetap mempertahankan adat istiadat dan budaya Bali yang khas. Kita bisa melihat praktik keagamaan, arsitektur, dan juga kehidupan masyarakat sehari-hari yang sangat memperkaya pemahaman kita tentang budaya.
Ketiga adalah pariwisata berkelanjutan. Jatiluwih menawarkan wisata yang ramah lingkungan dengan keunikan adat dan budaya. Dalam pengelolaan wisata, masyarakat lokal sangat aktif dilibatkan.Â
Hal ini merupakan praktik dari prinsip pariwisata berkelanjutan. Pendekatan pariwisata yang berkelanjutan dapat membantu menciptakan keberlanjutan lingkungan dengan menjaga keindahan alam dan melestarikan budaya sambil memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat.
Jatiluwih bukan hanya sekadar daya tarik wisata alam, tetapi juga memiliki kedalaman sejarah, budaya, dan nilai-nilai berkelanjutan yang dapat dijelajahi oleh para wisatawan.
Salam wisata.
Referensi:Â Gambaran Umum Desa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H