Mohon tunggu...
Yustisia Kristiana
Yustisia Kristiana Mohon Tunggu... Dosen - Akademisi

Mendokumentasikan catatan perjalanan dalam bentuk tulisan

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Memperkenalkan Citra Kabupaten Tangerang nan Gemilang melalui City Branding

15 Desember 2022   08:00 Diperbarui: 15 Desember 2022   19:29 2508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tangerang Raya adalah daerah penyangga bagi ibu kota Jakarta, yang terbagi ke dalam tiga daerah otonom yaitu Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Kabupatan Tangerang.

Tangerang Raya terkenal sebagai kawasan industri, dan lokasinya banyak yang terdapat di Kabupaten Tangerang. Kabupaten Tangerang letaknya berada di bagian timur dari Provinsi Banten.

Bagi warga Kabupaten Tangerang, perlu rasanya untuk mengetahui sedikit sejarah, slogan serta city branding yang dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang.

Sejarah Kabupaten Tangerang

Sejarah Kabupaten Tangerang dimulai pada abad ke-5 Masehi, dimana Tangerang pernah menjadi bagian dari wilayah Kerajaan Tarumanagara.

Kabupaten Tangerang beribu kota di Kecamatan Tigaraksa Kota. Kawasan Tigaraksa menurut catatan sejarah adalah tempat pertahanan dan pemerintahan yang dibangun oleh tiga tumenggung, yaitu Tumenggung Aria Yudhanegara, Tumenggung Aria Wangsakara, dan Tumenggung Aria Jaya Santika. Ketiga tumenggung ini diutus oleh Kesultanan Banten saat terdesak agresi militer Belanda.

Tigaraksa memiliki arti tiang tiga atau tilu tanglu, sebagai wujud penghormatan kepada tiga tumenggung yang membangun wilayah tersebut.

Sedangkan nama Tangerang mulai dikenal masyarakat pada sekitar tahun 1712. Dalam versi legenda yang diyakini oleh masyarakat, nama Tangerang terdiri dari dua kosa kata yaitu tetengger yang berarti lokasi yang berbentuk tugu dari bambu atau tembok dan perang yang berarti pertempuran. Sehingga Tangerang mempunyai arti tugu batas pertempuran, yang mana masyarakat setempat menyebut tugu adalah benteng.

Tangerang memang kemudian lekat dengan sebutan Kota Benteng.

Kabupaten Tangerang (sumber: tangerangkab.go.id)
Kabupaten Tangerang (sumber: tangerangkab.go.id)
Slogan Kabupaten Tangerang

Kabupaten Tangerang memiliki slogan Satya Karya Kerta Raharja yang menggambarkan harapan yang ingin diraih oleh Kabupaten Tangerang di masa depan yaitu mewujudkan kehidupan yang makmur, adil, dan sejahtera dengan memberdayakan potensi daerah yang dimiliki.

Lambang Daerah Kabupaten Tangerang (sumber: tangerangkab.go.id)
Lambang Daerah Kabupaten Tangerang (sumber: tangerangkab.go.id)
Kabupaten Tangerang berupaya untuk mewujudkan kabupaten sebagai pusat kegiatan industri, kawasan permukiman yang terintegrasi, dan pengembangan perkotaan baru yang didukung dengan pertanian yang berkelanjutan.

City Branding

City branding banyak dilakukan oleh daerah-daerah sebagai upaya untuk membentuk dan memperkuat identitas suatu daerah sehingga mampu memberikan citra positif dan meningkatkan daya saing.

Hal ini juga dilakukan oleh Kabupaten Tangerang untuk menarik investor dan wisatawan dalam rangka mengembangkan potensi dan usaha hasil daerah.

Mengutip dari Dinnie, city branding bukan sekedar membuat slogan atau logo tetapi lebih kepada implementasi yang dilakukan oleh daerah tersebut, sehingga slogan dan logo menjadi penyempurnaan dari implementasi daerah. 

Pada tanggal 5 Desember 2022 lalu, Pemerintah Kabupatan Tangerang meresmikan city branding dengan memilih mangrove sebagai identitas logo.

Logo ini didominasi warna ungu yang merupakan warna khas Kabupaten Tangerang serta warna hijau yang berarti harmonis.

City branding Kabupaten Tangerang (sumber: umn.ac.id)
City branding Kabupaten Tangerang (sumber: umn.ac.id)
Mangrove melambangkan kekokohan, perbedaan, dan kolaborasi. Mangrove memiliki kekuatan akar yang kokoh untuk mampu bertahan. Ini yang pada akhirnya menumbuhkan kehidupan yang beragam serta membangun hubungan yang harmonis.

Bukan hanya logo, untuk memperkuat city branding Kabupaten Tangerang Gemilang terdapat juga maskot yaitu seekor ayam wareng yang diberi nama “Gilang” yang berarti cahaya terang. Ayam wareng adalah salah satu jenis ayam lokal Indonesia yang banyak ditemukan pada masyarakat Tangerang sebagai sumber daya genetik ternak (SDGT) daerahnya. Ayam wareng telah menjadi salah satu ikon Tangerang.  

Maskot “Gilang” ini nantinya digunakan untuk memperkenalkan kebudayaan Kabupaten Tangerang ke daerah-daerah lain.

Kabupaten Tangerang memiliki impian untuk menerapkan konsep smart city. City branding yang dikembangkan menjadi salah satu upaya untuk meraihnya.

Namun begitu, masih terdapat banyak pekerjaan rumah yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk menuju Tangerang yang lebih gemilang.

Referensi:

Dinnie, K. (2010). City Branding: Theory and Cases

https://tangerangkab.go.id/sekilas-tangerang/show/1

https://www.umn.ac.id/peresmian-branding-kabupaten-tangerang-gemilang-melibatkan-mahasiswa-dkv-umn/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun