Implementasi Budaya Positif di TK Galura Winaya Kecamatan Sukahaji

Implementasi Budaya Positif 

Di TK Galura Winaya Kecamatan Sukahaji

 Oleh : Yusmiati

CGP Angkatan 6 

Kabupaten Majalengka

 

Pada aksi nyata modul 1.4 ini tujuannya untuk menerapkan dan menanamkan nilai-nilai  budaya positif yang sesuai Profil Pelajar Pancasila melalui  pembiasaan yang baik  kepada murid-murid TK Galura Winaya serta berbagi pengalaman dan pemahaman melalui pengimbasan budaya positif melalui forum IGTKI dan KKG.

 

A. Latar belakang

Lingkungan sekolah merupakan salah satu tempat untuk menanamkan Budaya positif, setiap   masing-masing sekolah memiliki budaya positif. Sebagai guru harus bisa menciptakan budaya positif  diantaranya yaitu dengan cara menanamkan nilai-nilai kebajikan, membuat keyakinan-keyakinan kelas, melakukan kebiasan-kebiasaan yang berpihak pada murid. 

Selain itu dengan menanamkan disiplin positif juga dapat  menciptakan budaya positif yang berhubungan dengan  tujuan pendidikan menurut filosofi Ki Hadjar Dewantara yaitu menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya. 

Pembiasaan yang  positif  dilakukan oleh setiap murid agar setiap perilaku yang dilakukan baik di dalam kelas maupun di lingkungan sekolah dapat menciptakan sebuah lingkungan yang positif.  Dan dengan perilaku tersebut menjadi sebuah kebiasaan yang akhirnya membentuk sebuah budaya positif yang baik di sekolah. Jadi guru dan warga sekolah harus terus menanamkan budaya positif agar lebih berkembang dan berkelanjutan.

B. Tujuan

- Menumbuhkan nilai-nilai kebajikan sesuai Profil Pelajar Pancasila melalui pembiasaan yang positif

- Untuk mengembangkan nilai-nilai budaya positif melalui pembiasaan yang baik

- Untuk meningkatkan motivasi  yang di miliki oleh murid  agar lebih berkembang 

C. Tolak Ukur

- Murid bertanggung jawab menjalankan pembiasaan positif

- Timbulnya hubungan harmonis antara guru dan murid

- Timbulnya pembelajaran yang menyenangkan

- Kegiatan aksi nyata berbagi pengalaman dan pemahaman   dalam

   Budaya positif melalui seminar atau sosialisasi terhadap rekan sejawat

 

D. Linimasa tindakan yang akan dilakukan

terhadap pelaksanaan aksi nyata yang telah dilakukan dan Rencana aksi nyata dalam mengembangkan budaya positif di sekolah melalui tahapan sebagai berikut:

• Perencanaan

- Membuat rancangan tindakan aksi nyata

- Menyampaikan rencana kegiatan serta meminta izin kepada kepala sekolah selaku penanggung jawab

- Melakukan koordinasi dan sosialisasi kepada warga sekolah

- Mempersiapkan sarana dan prasarana yang berhubungan dengan aksi nyata yang akan dilaksanakan

- Menentukan waktu pelaksanaan aksi nyata

2. Pelaksanaan

- Guru mensosialisasikan mengenai pembiasaan positif terhadap murid

- Guru menanamkan pembiasaan positif terhadap murid

- Melaksanakan seminar atau sosialisasi  kepada rekan sejawat tentang modul 1.4 Budaya positif

3. Refleksi

Pada tahap ini guru melakukan evaluasi terhadap aksi nyata yang telah dilaksanakan apakah sudah berjalan dengan baik atau tidak. Serta meminta umpan balik kepada murid untuk membuat perbaikan untuk ke depannya.

E. Dukungan yang dibutuhkan

 

• Sarana prasarana  dalam  melaksanakan aksi nyata 
• Dukungan dari semua warga sekolah
• Dukungan dari keluarga

Semua yang sudah di rancang dalam rancangan tindakan aksi nyata budaya positif, alhamdulillah saya bersama warga sekolah berusaha untuk mengimplementasikannya di sekolah. 

Dengan menanamkan budaya positif dan nilai-nilai kebajikannya melalui pembiasaan yang baik atau positif terhadap murid-murid, setiap hari guru menuntun murid-murid untuk melakukan pembiasaan yang baik (positif) seperti Senyum, sapa dan salam menanamkan nilai saling menyanyangi, menghormati, menghargai, mengaji iqro menanamkan nilai religius (beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME), melaksanakan upacara bendera setiap hari senin untuk menanamkan nilai cinta tanah air kepada murid-murid, menjaga kebersihan lingkungan sekolah menanamkan nilai tanggung jawab, mencuci tangan menanamkan nilai tanggung jawab, berdo'a sebelum dan sesudah kegiatan serta do'a keseharian dan surat-surat pendek menanamkan nilai religius (beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME), merapihkan mainan dan mengambil buku kegiatan sendiri tanpa bantuan nilai yang ditanamkan adalah nilai mandiri dan tanggung jawab, bermain dengan teman nilai yang ditanamkan nilai bersosialisasi dan persahabatan, prakte wudlu dan sholat nilai yang ditanamkan yaitu nilai religius (beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME) dan masih banyak lagi yang lainnya. 

Dengan pembiasaan perilaku yang baik menyenangkan, aman dan berpihak pada murid maka akan terciptanya sebuah lingkungan positif yang akhirnya membentuk sebuah budaya positif sesuai apa yang di harapkan.

Selain implementasi rancangan aksi nyata budaya positif dengan melakukan pembiasaan yang baik tersebut, saya juga bersama rekan guru CGP bu Iis Herlina M, pada hari Kamis tanggal 03 November 2022 melaksanakan Kegiatan berbagi pemahaman dan pengalaman melalui pengimbasan Budaya Positif secara bersama-sama karena kami satu kecamatan yang tergabung dalam IGTKI dan KKG yang sama juga maka kami melaksanakan kegiatan berbagi pemahaman dan pengalaman melalui pengimbasan Budaya Positif dalam satu forum IGTKI dan KKG mereka yang hadir adalah Kepala sekolah dan rekan guru, kami berdua menjadi narasumber memberikan materi secara bergantian dan alhamdulillah pada saat itu kegiatan berjalan lancar dan selesai dengan baik, semoga materi atau ilmu yang disampaikan dapat bermanfaat bagi semua teman sejawat dan dapat meningkatkan budaya positif di lingkungan sekolah masing-masing.

Berikut link video aksi nyata: