Mohon tunggu...
Yusep Hendarsyah
Yusep Hendarsyah Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer, Blogger, Bapak Dua Anak

Si Papi dari Duo KYH, sangat menyukai Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Saatnya Menjadi Eksportir di Pagelaran Muslim LifeFest

27 Agustus 2022   10:42 Diperbarui: 27 Agustus 2022   10:44 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalamualaikum semua!


 Sabtu minggu ini sudah ada jadwal kemana akan dihabiskan waktunya? Mudah mudahan waktu yang berharga ini bisa berada di tempat yang luar biasa juga. Insya Allah.
 
Oh iya, Ada kabar menarik loh di ICE BSD Kabupaten Tangerang Banten. Setelah usai rangkaian GIIASS Pameran Otomotif 2022 kemarin, kini pagelaran yang tak kalah menariknya  sudah terselenggara.  Adalah  Pagelaran Muslim Lifestyle Festival (Muslim Life Fest) yang akan berlangsung selama tiga hari.
Kemarin, Jumat  26 Agutus 2022 acara ini dengan meriah sudah diresmikan oleh Dr.Taufik Hidayat, M.Ec . Beliau adalah Direktur Eksekutif , Manajemen Eksekutif  Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syari'ah. Kegiatan ini  terselenggara  Lima Events dan Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI) .

Kalau Kompasianer mau berkunjung, waktu gelaran  bisnis produk halal dan industri syariah hanya 3 (tiga) hari yaitu 26 - 28 Agutus 2022 .  Jadi hari ini dan besok kalian bisa berada di sini mulai pukul 09.00 pagi hingga selesai.

Saat berkunjung ke pagelaran ini kalian akan diberikan hamparan sejauh mata memandang peserta 300 ekhibitor dari 12 kategori yang berasal dari Jabodetabek dan daerah lainnya. Jadia ada banyak tenant dengan aneka produk UMKM yang akan mengguncang dunia.  

Bagi yang sudah memiliki balita / anak -- anak yang masih kecil. Even ini sangat ramah anak Karena menyediakan sarana bermain bagi anak tercinta dan bersifat edukasi.

Kalian bisa berkelilling  dan  melihat  modest fashion , islami education, hobbies and communities, islami book & publiseher, halal travel, Thibbub Nabawi herbal , Beauty & Pharmafeutical hingga zona kuliner halal aman & sehat (KHAS) .

Sebenarnya tujuan utama  diselenggarakan pagelaran ini menurut Dr. Taufik adalah  meningkatkan eskalasi produk halal Indonesia ke pasar ekspor .

Karena tujuan mulia untuk menghasilkan  para eskportir muslim baru, maka sudah selayaknya mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk  Komite Nasional  Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) , Bank Indonesia (BI), dan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal  (BPJPH) . Menariknya ending acara ini  akan  menjadi bagian dari  kegiatan road to "Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2022.

Ada dua hal yang digaris bawahi dalam Muslim LifeFest kali ini :

1.UMKM bisa Berjaya
Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia itu jumlahnya banyak sekali. Mayoritas UKM (Usaha Kecil Menengah) berorientasi domestic (lokal). Meski persentase  ekpansi ke pasar mancanegara kecil, namun percayalah kita akan  membesar kalau bisa menemukan waktu , tempat dan prosedurnya.

Ketua KPMI, Rachmat Marpaung saat wawancara menjelaskan bagi UKM atau peserta yang produknya sedikit , akan diarahkan mengikuti program ekspor barengan yang difasilitasi  . Misalnya , mereka mengumpulkan produk mereka dari bebagai UKM dan dikirimkan  ke satu negara tujuan ekspor tertentu . Kemudian produk produk  ini disimpan di gudang partner luar negeri  untuk dipasarkan secara offline maupun online.

2.Pelibatan Pesantren di Indonesia.

Masih menurut Pak Taufik,  saat ini pesantren yang jumlahnya ribuan di seluruh Indonesia akan dilibatkan dalam pembinaan eksportir muda. Masih menurutnya selama ini santri santri hanya belajar ilmu agama, kini bisa diajarkan bagaimana menjadi pelaku ekonomi dengan belajar praktik di lapangan semisal di bidang manufacturing dan sektor perkebunan atau lainnya.
Dalam acara kali ini saya menggarisbawahi soal pesantren yang diulas di atas. Dilakukan pencanangan pengembangan ekosistem pertanian berteknologi di pesantren  - pesantren binaan Departemen Ekonomi  dan Keuangan Syariah Bank Indonesia (DEKS BI).
Sekadar informasi, DEKS BI yang juga didukung oleh Lembaga Pengabdian pada Masyarakat  IPB University memberikan pembinaan dan pendampingan kepada 10 pesantren di Jawa Barat untuk menanam tanaman hortikultura cabai menggunakan teknologi smart -farming di dalam 10 greenhouse . Hasilnya luar biasa sekitar 40 ton dalam satu bulan.
Hasil puluhan ton dalam satu bulan bisa memenuhi kebutuhan pasar domestik. Untuk ekspor ke negara luar, sudah memenuhi standar mutu Jepang  yang terkenal ketat. Luar biasa bukan?

Ceruk pasar produk halal dunia ditengarai semakin membesar. State of Global Islami Economic Report 2020 - 2021, tingkat konsumsi masyarakat muslim dunia mencapai USD 2,02 triliun   yang terserap di sektor makanan , farmasi, kosmetik, mode, perjalanan  dan media rekreasi halal.

Indonesia saat ini  sudah mempunyai  Masterplan 

Suasana di Pagelaran Muslim LifeFest 2022 . ICE BSD  Tangerang (Dokpri)
Suasana di Pagelaran Muslim LifeFest 2022 . ICE BSD  Tangerang (Dokpri)
Ekonomi Syariah Indonesia yang memiliki empat strategi utama :1. Penguatan rantai  nilai halal yang terdiri dari industri makanan dan minuman halal , industri farmasi dan kosmetik halal serta       

     energi terbarukan.


2. Penguatan sektor keuangan syariah
3. Penguatan usaha mikro kecil dan menengah
4. Pemanfaatan dan penguatan ekonomi digital

Grand Launching Export Academy

Dalam pagelaran ini juga akan digelar  Grand Launching Export Academy.  Merupakan sebuah ekosistem pengembangan SDM ekspor yang digagas oleh  KPMI .  Pelaku usaha mendapatkan mentoring teknis praktis ekspor baik melalui video pembelajaran berbasis SKKNI maupun secara  offline melalui pendampingan intensif.
Maka dari itu, pagelaran kali ini ditargetkan 40.000 pengunjung selama pagelaran dan  menjangkau lebih transaksi bernilai .

Selamat Weekend (Dokpri)
Selamat Weekend (Dokpri)
Terimakasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun