Indonesia itu memiliki wilayah yang sangat luas dan beragam suku, kemudian terdiri dari beragam jenis kuliner baik itu asli nusantara maupun campuran dari daerah atau negara lainnya. Jarak yang jauh di sebrang lautan akan terobati bila mampu menikmati makanan khas daerahnya masing -masing. Tak perlu mewah yang penting wah, begitulah kira-kira.
Bagi anda yang jauh dengan orang tua karena berbagai hal termasuk meninggalkan mereka sementara karena urusan study tentulah paham akan hari hari dramatis kehidupan sebagai anak kos.Ya, bagi yang ekonominya pas pasan seperti saya tentu memilih makanan enak alias mewah akan berpikir dua bahkan bisa sampai lima kali baik di awal,tengah,akhir bulan alias semua masa sama bagi saya, Kenapa demikian?
Seperti yang saya bilang tadi, kehidupan seorang anak kost yang jauh dari kemapanan finansial tentu berbeda dengan anak kost atau anak pribumi yang kelebihan ekonomi.Apalagi tepat sebelum semester dua, tulang punggung keluarga di rumah yaitu Bapak telah mendahului kami berpulang ke Rahmatullah. “Habis sudah”Pikirku. Uang kiriman tiap bulan pasti akan telat bahkan berkurang dari biasanya.
Ya, kepergian Bapak tentu sangat memukul perekonomian keluarga. Hari hariku tentu dilalui dengan penghematan luar biasa. Salah satu cirinya adalah setiap tanggal tua alias belum ada kiriman dari orang tua dipastikan soal memilih makan cenderung ke mie instant yang berbagai merek. Bahkan kala itu merek mie instant yang tidak terkenal pun saya beli dengan alasan mie tersebut isinya jumbo (dua buah) dalam satu kemasan, yang penting kenyang hehehe.
Makan mie adalah solusi bagi penyambung kehidupan anak kost perantauan seperti saya, selain makan nasi goreng tentunya. Pagi makan mie,siang makan kadang tidak,sore balik ke kostan makan mie lagi begitu seterusnya sampai uang kiriman dari orang tua tiba. Salah satu solusinya puasa senin kamis untuk berhemat .Luar bisa nikmatnya bukan?
Ternyata soal gaya hidup anak kostan ini bukanlah suatu kesedihan yang harus diratapi berlama lama. Karena mie instant itu sudah menjadi makanan universal di Indonesia bukan karena rasanya yang nikmat,namun memang pada dasarnya penyuka mie instant ini dari berbagai kalangan. Dari kalangan bawah hingga kalangan atas.
Ya, namanya karbohidrat yang kita makan, pastinya beda dengan mahasiswa atau orang lain yang makan mie instant dengan lauk yang lumayan beragam dari telur goreng,tempe goreng,daging ayam dan lain sebagainya. Mie instant yang saya makan hanya tok mie instant kalaupun ada uang lebih ya pake telur ayam (sepaket dah jadinya teelanjur murah meriah yang penting kenyang).
BAKMI MEWAH MENGUBAH PERSEPSI SAYA TENTANG KEMEWAHAN
Kejadian hampir dua puluh tahun yang lalu ketika kuliah di Universitas Lampung (Unila) membawa kepada kebiasaan makan mie instant pakai telur. Sesuatu yang mewah di jaman itu akan tetap menjadi hal yang mewah saat ini. Mie isntant tidak lagi identik dengan makanan sampah, makanan yang tak bergizi,makanan yang selalu hadir di tempat kejadian bencana alam dan lain sebagainya sampai saya dan keluarga melihat iklan secra massif sampai empat halaman di media massa Kompas. Bayangkan berapa budget yang dikeluarkan oleh produsen tersebut untuk memikat saya dan ratusan juta warga Indonesia lainnya untuk beralih ke Bakmi Mewah tersebut.
CARAKU MEMBUAT MAKANAN DI RUMAH MENJADI MEWAH
Sampai suatu hari, istri membelikan dua bungkus bakmi mewah dan memasaknya untuk kami berdua. Dari tampilan bungkusnya sudah barang tentu berbeda ,terkesan eksklusif nampaknya. Berwarna hitam luarnya dan ada garis berwarna emas menghiasai sebagian bungkusnya. Komposisi tampilan sajian bakmi tersebut cukup menggugah selera , disertai tampilan mie dengan aksesoris tambahannya.
Ya di gambar tersebut terlihat mie lengkap dengan taburan jamur asli dan daging ayam segar asli berbentuk dadu persegi empat kotak kotak keci, ada sayuran Hijau dan irisan tomat di sana. Saya pikir ahh itu kan hanya digambarnya sahaja, mana mungkin ada jamur dan daging ayamnya di dalam bungkusnya? Mustahil.
Eits, pas bakmi mewahnya sudah jadi saya terkaget kaget kok bener ya ada daging ayamnya, ada jamurnya juga nih? wah ini pasti gak beres nih, pasti ada pengawetnya nih masa ada daging ayam segernya, kuat berapa lama di dalam bungkusnya? “Wah kacau nih gak bakal beli lagi deh”.Ucapku pada si mami yang sudah susah payah membuatkannya untukku.
Semua rasa gundah gulana hilang seketika, ketika dengan segera hidangan buatan istri tercintah ini tiba dan langsung kulahap.” Ehmm” bener kata Indri Baren dan Rafi Ahmad Brand Ambasador produk ini. Rasanya memang beda dengan mie instant biasa. "Enak juga".Kataku. "Nanti gantian Papi yang masak ya mi"Pintaku.
Ya, hidangan buatan istriku itu enak sekali , mungkin karena dibuat dengan rasa cinta juga jadi rasanya semakin WAH. Tiga hari berikutnya di hari Sabtu yang biasanya memang sengaja akan bangun sedikit telat dibandingkan hari biasanya.Segera ku sigap menyiapkan bahan bahan memasak sarapan pagi hari. Pertama kuambil dua bungkus Bakmi mewah di atas lemari dapur, kemudian tiga buah telur kuambil dari kulkas,bawang goreng siap saji,mentimun, sayuran, dan tak lupa kerupuk putih kecil (pilihan).
Lanjut ya, siapkan panci kecil dan wajan yang dilumuri margarin atau minyak sayur (pilihan), kalau saya sih senang dengan aroma margarin. pasti banyak yang bertanya kok ada wajan atau penggorengan segala?
Ini alasan saya, panci kecil untuk masak bakmi nya, kalau wajan atau penggorengan ya untuk menggoreng telur. Nah telurnya saya ambil tiga,biasanya saya masak dua telur untuk diri pribadi.Karena untuk istri telur tiga buah sudah dirasa cukup untuk kami berdua.
Untuk merebus bakmi pasti semua orang pernah dan bisa melakukannya, taruh panci yang sudah diisi air matang secukupnya di atas kompor, kemudian nyalakan apinya dan tunggu airnya mendidih. Bagi saya tingkat kematangan yang pas untuk merebus mie itu butuh waktu tiga menit saja. Memasak ketika air dalam panci sudah mendidih salah satu tips membuat mie menjadi enak. Tinggal cemplungin dua bungkus bakmi tadi lalu tunggu 3 menit untuk disajikan.
TELUR URAK ARIK ALA SAYA
Sekarang, sambil menunggu mie nya masak saya nyalakan kompor gasnya di salah satu sisinya, setelah api birunya menyala masukan wajan atau penggorengan yang berisi margarin atau mentega yang sudah disiapkan sebelumnya. Tak perlu lama lama lalu pecahkan tiga telur tersebut ke dalam wajan dan aduk aduk hingga terpencar (ingat ini bukan buat telur ceplok mata sapi atau telur dadar).
Menggoreng telur ini cukup simpel saja, aduk terus telur tersebut hingga pecah menjadi bagian kecil dan pastikan nyala api sedang sedang saja. Masukan sedikit garam agar ada rasa biar tambah matap. Aduk terus sambil sesekali intip rebusan mie tadi. Kalau nyala api sedang tak perlu khawatir air rebusan akan meluber, nah 3 menit semua masakan siap saji.
Penyajian berikutnya siapkan mangkuk keramik dua buah, masukan bumbu bakmi masing masing ke dalamnya. Kemudian masukan bakmi yang sudah matang direbus tadi lalu aduk aduk dengan bumbunya biar merata.Setelahnya masukan air rebusan tadi dan aduk ulang, selesai?Belum pastinya, karena daging ayam, jamur yang sudah sepaket ada dalam bungkusnya dan telur urak arik ala saya yang garing tadi harus ditaburi ke atas hidangan bakmi mewah tersebut agar tambah sempurna. Taraaaa lengkap deh kolabirasi karbohidrat plus protein ala Bapak dua anak ini.
Untuk menambah kenikmatan bakmi mewah taburi dengan bawang goreng tapi tak usah banyak banyak ya, lengkapi dnegan irisan mentimun masing masing dua buah. Kerupuk dan saos kembali sebagai pilihan. Hasil olahan saya kemudian ternyata disukai istri dan dua anak laki laki kami , mereka begitu lahapnya dan bilang Terimakasih Papi atas masakannya. Jadilah hati sabtu tersebut menjadi hari sabtu termewah bagi kami. Terimakasih Bakmi Mewah.Kamu banget banget banget deh. Eh mau jujur aja deh, yang buat enak kan bukan saya sebenarnya namun ya memang bakminya aja yang sudah nikmat karena hasil dari observasi penelitian yang matang. Hehehhehe
Sekadar informasi, bakmi mewah yang kami santap ternyata buatan mayora, menurut Theodore Christhoper sebagai Assistant Brand Manager yang membedakan produk Bakmi Mewah dengan mie instant lainnya adalah mampu menghadirkan ayam dan jamur asli yang masih fresh. Klaim yang pertama , produk lain belum ada. Memang setelah saya amati sebagai penggila mie instant, Bakmi Mewah jelas berbeda dengan yang lainnya dari segi packaging (tampilan) dan isinya.
Dari sisi tampilan, bungkusnya yang berwarna hitam disertai lis atau garis berwarna emas menambah keelegenannya.Siapapun yang mendesainnya saya acungi jempol deh.
kelebihan kedua isi di dalam bungkus tadi sempurna, satu buah mie kering lengkap dengan bumbu, jamur dan ayam asli tanpa pengawet lagi.
So. Mau mewah mewahan dalam hidup?Kan sudah ada bakmi mewah , tinggal seduh tinggal aduk tinggal cari spot indah dalam rumah jadi deh santapan mewah. Bener pake banget deh.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI