Kekuatan mesin 1500 cc (Mesin Sienta di Indonesia, yaitu 4-silinder 1.497cc, DOHC, Dual VVT-i berkode 2NR-FE ). Sienta di Indonesia ternayta berbeda dengan Sienta versi Jepang karena ada perbedaan secara spesifikasi , mesin yang menajdi sumber tenaga ini tergolong baru dan belum pernah digunakan dalam produk toyota lainnya. Mesin pertama yang menggunakan aluminium sebagai material utama sehingga bisa dipastikan lebih ringan dan irit bahan bakar. Efek positipnya Menjadikan si orange ini terlihat smart dari kebisingan (noise).
Mesin Sienta meski dipacu dengan kecepatan penuh setiap saat ternyata tidak akan mudah panas dan tentu saja akan membuat bahan bakar menjadi lebih hemat Nah ini salah satu yang saya cari, sesuai kebutuhan MObil MVP yang hemat bahan bakar. Otomotif.kompas.com menyebutkan bahwa di Indonesia, mesin 2NR-FE milik Sienta memiliki spesifikasi “F” yang merujuk pada penggunaan dua camshaft atau DOHC (dual overhead camshaft) dan “E” berarti Electronic Fuel Injection (EFI). Sedangkan di Jepang, salah satu pilihan mesin Sienta yaitu 2NR-FKE. Kode “FKE” artinya mesin itu mengadopsi siklus Atkinson dan VVT-iE (Variable Valve Timing-intelligent by Electric Motor). Oh iya, perbedaan mesin dengan produk toyota lainnya semisal avanza adalah dari posisi mesinnya.Sebagai varian baru, mesin Sienta di desain secara matang menghadap ke depan (memiliki penggerak roda depan) yang berbeda dengan produk lainnya semisal avanza yang memiliki penggerak roda belakang. Asal mesin Sienta pun ternyata asli produk dari Toyota yang diproduksi d Karawang Indonesia.
7 Speeds Sienta 
Teknologi terbaru dengan 7 percepatan ,memudahkan drivernya untuk mengendalikan mobil ini melaju dengan akserasi terbaik. Oh iya, kendaraan yang kami test drive itu menggunakan transmisi auotomatis (matic), namun bisa dioperasikan juga secara manual. Berikut ilustrasinya :
Suatu saat di mana kita sedang terburu buru di kejar waktu, dan di depan kita asa konvoi kendaraan yang cukup panjang maka akan ada dua situasi:
Pertama, bila kita menggunakan gigi manual (transmisi manual) maka dengan mudah kitamelewati konvoi itu dengan merubah transmisinya. Sementara untuk yang automatic tentu ada kendala karena pasti ada jeda dalam sistemnya tidak bisa semulus transmisi gigi manual. Situasi ini juga membawa ke arah pemikiran Think Tank Toyota untuk mengeluarkan produk teranyar dengan sistem transmisi matic namun mampu berakselerasi melewati rintangan semisal konvoi kendaraan panjang tadi.Caranya?
Ketika akan melewati kendaraan itu cukup meniingkatkan kecepatan kendaraan kemudian over atau rubah tuas perseneling gigi otomatis dari D (drive) ke Manual .Perubahan gigi manual ini sampai tujuh loh sehingga bisa disesuaikan dengan beragam kondisi. M1,M2,M3,M4,M5,M6 dan M7 kami coba dan rasakan perubahannya.Luar biasa tak ada aksi kejut (jeda) dalam pengoperannya. Mulus tak berasa.Suara mesin pun nyaris tak terdengar ketika terjadi operan gigi otomatis ke manual.
Saya pernah merasakan nikmatnya mobil mewah produk Toyota lainnya, duduk dalam kabin yang tak ada suara dari luar yang bisa masuk ke dalamnya. Andaipun ada suara keras dari luar maka dipastikan tak terdengar secara siginifikan . Lalu naik Sienta ini suasana ersebut kembali terulang ( seperrti de javu) suasana terasa nyaman terkendali. Sesekali ku tengok anakku yang menikmati suasana kabin.
Kalau mau masuk ke dalam kendaraan baris kedua, maka cukup tarik tuas pintunya maka tak perlu menggunakan tenaga untuk membuka dan menutupnya. Sienta akan tegas melayani anda dengan membuka dan atau menutupnya secara otomatis. Dari posisi Driver pintu ini bisa didesain otomatis dengan artian bisa dikunci hanya satu pintu yang bisa dibuka yaitu pintu driver itu sendiri.Cukup menekan salah satu tombol pintu samping penumpang yang diinginkan baik kanan maupun kiri akan terbuka dan tertutup secara otomatis. Sliding Door ini dibuat secara aman untuk keluarga , jangan khawatir anak akan terjepit, persis seperti naik lift, pintu akan terbuka bila ada yang mengganjal seperti tangan maupun benda lainnya. Ini sudah diujicobakan oleh panitia yang menerangkan dari awal hingga akhir acara.
