Dalam buku catatan harian
Pada lembar penghabisan
Masih belum teryakinkan
Bayangan rasa kesepian
Tamat kisah perjalanan
Merenungi kesendirian
Sebuah rasa yang sulit dilupakan
Sampai hati kau patahkan harapan
Merobek halaman yang aku tuliskan
Akrostik namamu namaku ditautkan
Huruf demi huruf harmoni dibariskan
Takkan menolak saat pena digoreskan
Catatan terakhir tentangmu terselesaikan
Terhanyut bersama bala badai kedustaan
Belum paripurna indahnya mahligai impian
Kau pinjamkan rasa kepercayaan kesetiaan
Kau ribakan nilai tuk kelicikan kecurangan
Membebani langkahku menuju kebahagiaan
Ingin aku robek dan kuhancurkan
Luka ini duh sungguh menyakitkan
Tapi Allah memberikan kelembutan
Berkat kasih sayang nan menguatkan
Kan mendahului sebelum suatu siksaan
Tentangmu terbaru segera ku catatkan
Depok, 9 September 2022
-----yusafiati------
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H