gemuruh keluh tak tersentuh
menerka jalan tak lagi jauh
kian cepat roda dikayuh
melintasi dedaun teduh
detak rindu tak bertabuh
melaju berbekal suluh
berhias bintang jatuh
peluk cium tak jenuh
Baca juga: Kembara Luka Pertama
memutar balik menghindari musuh
tak lepas menatap menyeluruh
tak kuasa nyawa diri bertaruh
pilihan hidup tak lagi utuh
cinta telah berselingkuh
kembara tak lagi teguh
suratan takdir runtuh
dalam asa terbunuh
kembara ketiga bertagar luluh
busana putih nampak lusuh
jelita tak lagi berlaku patuh
indah asmara meluruhÂ
Baca juga: Kembara Luka Kedua
Depok, 27 Agustus 2022
-----yusafiati------
Baca juga: Setelah Hancur Luluh
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!