Mohon tunggu...
Yus Afiati
Yus Afiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Seorang ibu rumah tangga yang belajar dan mengajar, menanamkan akar agama yang kuat kepada generasi muda untuk menjadi manusia yang manfaat, mencari ridho Allah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Suatu Hari di Lorong Mahoni

6 Februari 2022   11:23 Diperbarui: 8 Februari 2022   12:52 727
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Dokpri lorong mahoni (Purworejo)

Lorong mahoni mempertemukan dua insan terlukai

Di dunia ini kau tak sendiri dalam cinta ternodai

Sejenak kita melepas rintihan jiwa terurai

Membumbui hambarnya menu seharum serai

Jadikan aku sahabatmu percayalah kan berlalu badai

Kita ciptakan indah nada lewat dawai

Cerita duka kecewa telah usai

Lorong mahoni membuka tawa berderai

Bersama kita tertawakan diri yang lebai

Putus cinta tanpa putus harapan terberai

Sepanjang lorong mahoni aku terbuai

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun