Jangan Kau Ukir Sendiri Takdirmu
Kau tak sendiri saat merasa sunyi sepi
Tetesan hujan datang bersambung akan menghangatkan malam ini
Saat kau tak lagi lincah mengejar mimpi
Kau temukan manusia malang beratap langit merebahkan  diri
Panas bara yang kau genggam di jemari
Tak banyak kawanmu yang menyertai
Nurani menolak subhat bahkan haram yang disuguhi
Tetap ada yang mencoba mengusik jiwamu tuk mengasihani
Menghalau hasrat penindas mencurangi
Iman tegar membela kebenaran takkan henti
Takdirmu janganlah kau ukir sendiri
Yang Maha Kuasa siap melindungi
Hiruk pikuk tawar menawar hidup atau mati
Tetap tegak melangkah mengawal kebenaran sejati
Sepahit derita sekeras tekanan dinikmati
Takdir terbaik menggenggam iman demi keadilan manusiawi
Rencana Tuhanmu lebih baik, takkan sangsi
Menerima derita berteman akrab kecewa setiap hari
Bersyukurlah, tenang, sabar, dan ikhlas untuk kisah indah menanti
Jalani hidup dalam kesanggupan dan kemampuan diri
Depok, 26 Desember 2021
Semoga Allah melindungi para pejuang pembela  kebenaran dan keadilan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H