Surgamu Itu Murah Dan Dekat
Tekanan hidup tuntutan keinginan
Tercium aroma keangkuhan
Membodohi diri bertabur pujian
Pesona ceria terbungkus kedustaan
Bersolek satu jam waktu dihabiskan
Bercermin tak ingat diri diciptakan
Percik cahaya mendekat mengingatkan
Tak lama kan sirna semua keindahan
Sebelum tiba hari yang dijanjikan
Busana indah dan bekal pun disiapkan
Apa daya hari ini bangun kesiangan
Celoteh panik menyusup mengacaukan
Kasih lembut seorang ibu menguatkan
Tenangkan diri waspada mohon ampunan
Istighfar mengantar dalam ketenangan
Tak terkira anak yang disayangi dihasut kemarahan
Doa dan dzikir seketika terlupakan
Pergi terburu-buru lupa pamitan
Tulus ikhlas ibu  berdoa dan memaafkan
Itulah sebab celaka hari ini diringankan
Terlanjur sesal mengobati luka kesakitan
Kembali mengetuk hati ibu mohon ampunan
Surga yang murah dan dekat terlewatkan
Senyum  santun takdzim tawadhu obati kesalahan
Kisah tetap berlanjut jika tiada yang menghentikan
Meraih surga tertinggi tanpa kesulitan
Hormati sayangilah ibumu ibumu ibumu dan ayahmu kemudian
Tulus dalam taat menuju indahnya kesuksesan
Depok, 16 Desember 2021
#Kesepian2045 takkan separah yang dibayangkan
Tradisi permisi tolong maaf terimakasih mari budayakan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H