Mohon tunggu...
Yus Afiati
Yus Afiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Seorang ibu rumah tangga yang belajar dan mengajar, menanamkan akar agama yang kuat kepada generasi muda untuk menjadi manusia yang manfaat, mencari ridho Allah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dilema Angka Empat Puluh

8 November 2021   22:34 Diperbarui: 8 November 2021   22:40 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dilema Angka Empat Puluh

Duduk tertunduk rasa batin teraduk
Iringan musik mengusik bikin berisik
Lagu yang ditunggu mulai mengganggu
Emosi jiwa merebak ilusi terbawa
Menyempit dada sakit mengungkit
Amarah menguasai sulit nan parah

Andai sepanjang jalan melandai
Norma agama dijaga jiwa raga
Gerak serentak mengajak bijak
Kuat bersemangat niat taat
Anjuran ulama saran utama

Empat puluh tepat sebagai penyuluh
Mawas diri luas tak menyendiri
Pengingat waktu sangat terbantu
Ayah ibu bersusah payah menyerbu
Tinggalkan nyaman terpenggal zaman

Pesan berkesan mengingat kering keringat
Ulurkan tangan membalur kenangan
Lihat seksama sholat tiang agama
Ujian menempa kajian melawan lupa
Hadiah istimewa pastilah jannatulma'wa

Depok,8 November 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun