aku menunggu senyummu berbuah kata-kata
menjelaskan semua
aku menunggu malu-mu menjelma lantang
bergegas bersikap tegas: memilihnya, atau aku.
sedangkan janji sudah kau belitkan di mahkotanya
engkaupun mesra selayaknya kumbang dan bunga
lalu bagaimana mungkin aku akan berada diantaranya?
jangan begitu, cantik
tak baik menduakan hatimu
aku bisa memperkirakan sakitnya lelakimu jika ia tahu tentang aku
tentang kita dan kemesraan kecilnya
sebagaimana yang aku katakan semalam
ini demi kebaikanmu dan -tentusaja- lelakimu
sebelum ini berjalan terlampau jauh
kembalilah memelihara janjimu
dan aku akan melanjutkan perjalanku.
-----------------------#
bulaksumur.
untuk seorang kawan sma yang sangat baik hatinya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI