Mohon tunggu...
Yurika Oktaviane
Yurika Oktaviane Mohon Tunggu... Guru - GURU

Menulis, Membaca, Menyanyi

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Semangat Menulis Buku Nonfiksi: Resume Hari Ke-14 Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) PGRI Angkatan Ke-28

9 Februari 2023   15:00 Diperbarui: 9 Februari 2023   15:11 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pelatihanbelajarmenulis.blogspot.com

Pada hari Rabu, 8 Februari 2023 KBMN mengadakan pelatihan virtual via whatsaap group dengan tema "Konsep Buku Nonfiksi" . Pembekalan virtual ini berlangsung pada pukul 19.00 sampai dengan pukul 21.00 bersama moderator bernama Yandri Novita Sari, S.Pd dan narasumber yang bernama Musiin, M.Pd. Narasumber hebat yang biasa dipanggil Bu Iin ini adalah menamatkan pendidikan S-1 di IKIP negeri Malang Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris dan S-2  di Universitas Negeri Surabaya Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra/ Beliau adalah seorang guru Bahasa Inggris di SMPN 1 Tarokan Kediri. 

Kecintaan akan profesi guru Bahasa Inggris membawanya menempuh Short Course di SEAMEO RELC Singapura tahun 2015. Beliau juga merupakan peserta KBMN gelombang 8 yang berhasil duet dengan Prof. Eko Indrajit. Karya buku mayor beliau berjudul "Literasi Digital Nusantara" dianggap mampu meningkatkan daya saing generasi muda melalui literasi.

Bu Iin memulai pemaparannya dengan mengajak para peserta pelatihan untuk mengenal perbedaan antara buku fiksi dan nonfiksi. Perbedaan buku fiksi dan nonfiksi diantaranya bisa ditinjau dari bagian isi buku. Buku fiksi ditulis berdasarkan imajinasi, sehingga isi dari jenis buku ini lebih banyak berupa cerita yang menghibur dan membangkitkan emosi sedangkan nonfiksi adalah suatu karangan yang isinya bukanlah imajinasi tetapi merupakan suatu karya seni yang faktual atau mengandung kebenaran.

Kepintaran dalam mengemas isi buku tentu menjadi poin penting,  bertujuan agar buku yang dihasilkan menjadi bermakna di setiap lembarannya. Seorang penulis harus mengetahui bagaimana konsep buku yang akan ditulisnya. Selain memiliki tujuan dan manfaat,  konsep buku juga menjadi penentu dari karya tulis yang sedang digarap apakah bisa menghasilkan kualitas bacaan yang baik atau tidak. Hal ini dikarenakan, konsep buku berkaitan dengan pola yang akan memudahkan proses penulisan sebuah buku sehingga mampu menjauhkan kita dari virus writer's block .

Bu Iin melanjutkan pemaparannya dengan konsep penulisan karya nonfiksi yang harus bersifat objektif dan berbasis data dan fakta. Bahasa yang digunakan juga bersifat denotatif, apa adanya. Sebetulnya, kita kerap menjumpai tulisan nonfiksi dalam kehidupan sehari-hari. Beliau mengakui sempat tidak pede dengan kemampuan menulisnya. Namun kehadiran para narasumber yang luar biasa mendorongnya untuk segera melakukan aksi nyata dengan menghasilkan buku. Beliau merasa berhasil mengalahkan ketakutan dari dalam dirinya sendiri. Ketakutan yang dipertahankan dalam jangka waktu yang lama dapat semakin merendahkan potensi diri kita untuk menulis.

Lebih lanjut, Bu Iin menguraikan tentang pola penulisan buku nonfiksi yakni:

1.   Pola Hierarkis (Buku yang disusun berdasarkan tahapan dari mudah ke sulit atau dari sederhana ke rumit). Contoh: Buku Pelajaran.

2.   Pola Prosedural (Buku yang disusun berdasarkan urutan proses). Contoh: Buku Panduan.

3.   Pola Klaster (Buku yang disusun secara poin per poin atau butir per butir. Pola ini diterapkan  pada buku-buku kumpulan tulisan atau kumpulan bab yang dalam hal ini antarbab setara).

Bu Iin melanjutkan pemaparan berikutnya tentang proses penulisan buku nonfiksi yang terdiri dari 5  langkah, yakni:

1.   Pratulis

2.   Menulis Draf

3.   Merevisi Draf

4.   Menyunting Naskah

5.   Menerbitkan

Bu Iin menutup pemaparannya dengan struktur anatomi sebuah buku nonfiksi yang mencakup hal-hal berikut:

1.   Halaman Judul

2.   Halaman Persembahan (optional)

3.   Halaman Daftar Isi

4.   Halaman Kata Pengantar

5.   Halaman Prakata

6.   Halaman Ucapan Terima Kasih (optional)

7.   Bagian /Bab

8.   Halaman Lampiran (optional)

9.   Halaman Glosarium

10. Halaman Daftar Pustaka

11. Halaman Indeks

12. Halaman Tentang Penulis

Menurut saya, topik pelatihan kali ini sangat menarik. Tips dan trik tentang kaidah penulisan karya nonfiksi yang disampaikan oleh Bu Iin wajib dicoba  sebagai bentuk apresiasi terhadap keberadaan data dan fakta di sekitar kita.   Semoga intisari dari pelatihan kali ini dapat membuka pemahaman baru tentang karya nonfiksi, terutama bagi para penulis pemula.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun