Mohon tunggu...
Dea Yurida
Dea Yurida Mohon Tunggu... Tutor - Penikmat hidup

Kulineran, vacation, jalan2, seni, puisi, nyanyi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lavender Viola Lily Melati

18 Juli 2024   12:52 Diperbarui: 18 Juli 2024   12:54 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Melati mawar kanthil kenanga
Bunga bermekaran di taman kota
Jangan di petik biar indahnya
Dapat di pandang setiap mata

Anyelir lavender berbaris rapi
Mencipta indah bunga serangkai
Berdiri tegak bunga setangkai
Tempatnya tinggi susah di gapai

Beda acara beda bunga nya
Beda bunga beda buket nya
Putih bersih lily melati
Merah merona mawar berduri

Hirup wangi sesakkan dada
Mata terpejam ingat viola
Lebah menatap dan terpesona
Terbang mendekat hisap madunya

Habis madu habis indah mu
Terkulai lemah sehingga layu
Warna merah berubah abu
Tak bergairah diam membeku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun