Mohon tunggu...
Yuria Busra
Yuria Busra Mohon Tunggu... Konsultan - Solusi Teknologi Kreatif

Teknologi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengenal Hook Mode

3 Mei 2024   13:42 Diperbarui: 3 Mei 2024   14:00 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrasi Hooked 

Model Hooked yang dikembangkan oleh Nir Eyal merupakan kerangka kerja untuk membangun produk yang menciptakan kebiasaan pengguna atau user behavior. Model ini sangat populer di kalangan pembuat produk digital seperti aplikasi dan situs web karena membantu mereka memahami bagaimana produk dapat menarik pengguna secara berulang tanpa memerlukan keputusan sadar atau intervensi pemasaran yang intensif. Artikel berikut akan menjelaskan empat komponen utama dari Model Hooked dan memberikan contoh studi kasus yang menggambarkan aplikasinya.

1. Trigger (Pemicu)

Trigger adalah isyarat yang mendorong pengguna untuk memulai menggunakan produk. Trigger ini terbagi menjadi dua jenis:

  • Trigger Eksternal: Isyarat atau notifikasi yang datang dari luar pengguna, seperti notifikasi email atau iklan.
  • Trigger Internal: Berkaitan dengan perasaan atau keadaan pikiran yang mendorong pengguna untuk menggunakan produk, seperti kebosanan atau kesepian.

Contoh: Di aplikasi Instagram, trigger eksternal bisa berupa notifikasi tentang postingan baru dari teman. Sementara itu, trigger internal mungkin perasaan ingin terhubung atau berbagi momen dengan orang lain.

2. Action (Tindakan)

Action adalah tindakan sederhana yang dilakukan respons terhadap trigger, yang biasanya membutuhkan usaha minimal dari pengguna.

Contoh: Dalam konteks Twitter, action mungkin hanya sebatas membuka aplikasi dan mulai menggulir untuk melihat tweet terbaru.

3. Variable Reward (Hadiah Variabel)

Setelah melakukan tindakan, pengguna mencapai tahap di mana mereka mendapatkan hadiah. Keberhasilan Model Hooked sangat bergantung pada hadiah ini tidak selalu bersifat tetap atau dapat diprediksi, yang membuat pengguna terus menerus tertarik.

Contoh: Di Facebook, hadiah variabel bisa berupa jenis konten baru yang dilihat saat mengakses feed, komentar dari teman, atau like pada postingan sendiri.

4. Investment (Investasi)

Fase terakhir adalah ketika pengguna diminta untuk melakukan investasi yang meningkatkan kemungkinan mereka kembali. Investasi ini bisa berupa waktu, data, upaya, uang, atau informasi pribadi.

Contoh: Di LinkedIn, investasi mungkin berupa mengupdate resume atau menambahkan koneksi baru, yang kemudian meningkatkan relevansi dan personalisasi konten yang diterima pengguna.

Studi Kasus: Pinterest

Pinterest adalah contoh penerapan Model Hooked yang berhasil. Dalam kasus Pinterest:

  • Trigger: Pengguna mungkin merasa perlu mencari inspirasi atau ingin merencanakan proyek. Trigger eksternal bisa berupa email dari Pinterest yang menampilkan papan atau pin terbaru yang mungkin menarik bagi pengguna.
  • Action: Pengguna memulai pencarian atau menggulir papan.
  • Variable Reward: Pengguna menemukan pin baru yang menarik atau mendapatkan ide segar yang tidak terduga.
  • Investasi: Mengunggah pin sendiri atau mengorganisir papan menjadi lebih teratur, yang meningkatkan kegunaan aplikasi untuk sesi berikutnya.

Model Hooked memberikan wawasan berharga tentang bagaimana produk dapat dirancang untuk membuat pengguna kembali tanpa dorongan eksternal yang berat. Ini menjadi alat penting untuk pengembang yang ingin menciptakan produk yang berkelanjutan dan menarik secara psikologis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun