Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Ada "Jackpot" di Bursa Efek Indonesia

6 Juli 2020   07:13 Diperbarui: 6 Juli 2020   10:23 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://investor.id/market-and-corporate/simak-5-saham-paling-cuan-di-sesi-i-hari-ini

Bila melihat Morgan Stanley Capital Intenasional Indeks atau MSCI misalnya, IHSG di BEI masih yang terbaik dalam 10 tahun terakhir bila di bandingkan dengan sejumlah bursa efek di dunia. Perhatikan tabel berikut ini :

MSCI Indonesia selama 10 tahun | Dok Pribadi
MSCI Indonesia selama 10 tahun | Dok Pribadi
MSCI Indek memperlihatkan Indonesia lebih baik dari MSCI dunia, Bric, Europe Market dan juga Asean Market. Fakta ini hendak menegaskan bahwa berinvestasi di BEI masih menjadi salah satu pilihan yang menarik bagi para investor, dibandingkan dengan bursa efek lain yang ada di dunia. Bahwa di sana ada risiko, itu menjadi sesuatu yang memang bagian dari keputusan investasi. 

Dan karenanya calculated risk dengan cermat di kombinasi dengan timing yang tepat akan menghasilkan strategi yang dibutuhkan, baik untuk jangka pendek maupun dan terutama untuk jangka panjang.

Bulan Maret hingga Juli, menjadi trend yang lebih dari cukup bagi para investor domestik bahkan small cap investing untuk cermat memanfaatkan peluang ini. Ikut menikmati jackpot yang sedan tersedia. Dan jangan menunggu hingga situasi normal kembali, dan IHSG sudah balik ke angka Rp 6000-an. Sebab, ketika itu jackpot nya sudah habis.

Sesungguhnya, dalam dunia investasi, khususnya investasi pada instrumen saham di bursa efek, perubahan yang sedang terjadi bukan hanya dilihat dari sisi negatifnya. 

Karena di balik itu ada peluang empuk, ada jackpot yang harus diambil sebelum lewat. Bahkan, ketika IHSG anjlok hingga 26%, menjadi peluang untuk memberdayakan masyarakat investor kecil untuk berinvestasi di bursa efek.  Akan menjadi salah satu pintu kunci untuk memperkokoh stabilitas sistem keuangan di Indonesia, khususnya pasar modal.

Ayo, jangan terlambat, mari mengambil dan menikmati jackpot yang sedang tersedia di Bursa Efek Indonesia.

Yupiter Gulo, 6 Juli 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun