Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

4 Kemungkinan Mengapa Pelanggan Tidak Membuka Email Anda?

29 November 2019   18:14 Diperbarui: 30 November 2019   21:49 518
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anda harus sungguh-sungguh cermat dan berhati-hati, karena jika Anda mencoba untuk meningkatkan rasio klik dan mencapai tolok ukur pemasaran melalui email Anda dengan mengirim volume pesan yang tinggi, itu mungkin menjadi bumerang bagi perusahaan Anda.

Kondisi ini menyebabkan orang menjadi malas dan tidak mau membuka email yang dikirimkan kepadanya. Dan karenanya, pihak penjual gagal mengirim pesan penting tentang produk atau jasanya.

2. Email Anda ditulis dengan buruk atau terlalu panjang
Ada juga hasil penelitian yang memperlihatkan bahwa hanya sekitar 25% saja email yang dibuka oleh pelanggan yang menerima pesan dari perusahaan. 

Ini mungkin karena baris subjek isi emailnya, salinan yang ditulis dengan buruk, bahasa yang terlalu rumit atau bahkan visual yang tidak membangkitkan semangat.

Menurut survei, pekerja kantor menggulir email lima jam sehari. Sebagian besar mengatakan bahwa mencapai kotak masuk nol membuat mereka merasa luar biasa dan lega, namun 10 persen juga menyesalkan karena itu "merasa mustahil" untuk dilakukan.

Pesannya jelas. Orang lebih suka membaca email yang menarik, dan mereka menghapus yang membosankan. 

Beberapa platform email yang lebih canggih seperti Gmail benar-benar memperhatikan kebiasaan orang dan pada akhirnya menempatkan pengirim yang biasanya terhapus ke filter spam.

3. Anda tidak mempersonalisasi email Anda
Jadi apa yang membantu agar email Anda diperhatikan? Jawabannya adalah personalisasi.

Hal ini terutama berlaku untuk generasi milenium, dimana sekitar 46 % di antaranya dalam sejumlah survei mengatakan personalisasi penting bagi mereka. 

Adalah bijaksana untuk mengirim buletin email dengan penawaran harian, tetapi ada banyak cara untuk mendapatkan kesalahan ini.

Tapi berhati-hati, sebab orang atau pelanggan Anda akan menghapus email dari perusahaan yang salah mengeja namanya atau produk yang direkomendasikan yang tidak relevan dengan kebutuhan si pelanggan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun