Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Pak Wiranto, Mengapa Hanya Dikantongi Penunggang Kerusuhan Papua?

31 Agustus 2019   15:53 Diperbarui: 31 Agustus 2019   16:02 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.cnbcindonesia.com/

Terus menjadi tanda tanya, nama-nama siapa saja yang ada di dalam kantongnya Menko Polhukam Wiranto itu?

Opini publik berkembang dan sampai pada kesimpulan bahwa sesungguhnya yang menunggangi kerusuhan di tanah Papua adalah mereka-mereka yang memiliki kepentingan politik saat ini, antara lain :

Satu, kepentingan bisnis di tanah Papua. Yang menonjol adalah bisnis pertambahan yang sangat kaya di tanah Papua ini, utamanya  yang dikelola oleh PT FI. Semua sudah paham kalau PT FI kepemilikan terbesarnya adalah Indonesia, 51%. Pertanyaannya adalah siapa lagi pemilik saham dalam PT FI itu. Mungkinkah mereka berada dibelakang kerusuhan Papua?

Kedua, kepentingan politik terkaita agenda Presiden Jokowi  yang akan dilantik pada 20 Oktober 2019 yang akan datang. Adakah orang-orang yang kepentingan politiknya menjadi terakomodir dengan agenda 20 Oktober 2019 ini?

Ketiga, kepentingan lokal di wilayah Papua sendiri. Seperti di mengerti oleh publik bahwa didalam masyarakat Papua sendiri masih ada kelompok yang dinamakan OPM, Organisasi Papua Merdeka. Lihat saja peristiwa awal Agustus 2019 tentang konflik di Nduga yang sampai sekarang masih belum tuntas.

Keempat, kepentingan internasional yang selama ini terus bergulir diberbagai lembaga dan organisasi dunia. Kendati PBB sudah mengakui bahwa Papua adalah wilayah sah dalam NKRI dan itu harga mati. Mungkinkah mereka juga ikut memanfaatkan kerusuhan Papua untuk menunggangi?

Masyarakat tidak meragukan pemerintahan Jokowi, khususnya TNI-Polri dalam mengungkapkan dan menangani aksi kerusuhan yang nampaknya menjadi sangat serius. Seperti yang diperingati oleh Ketua MPR "agar hati-hati dan jangan salah melangkah".

Tetapi, kalau nama-nama dari oknum yang menungganggi itu masih terus ada di kantongnya Menko Polhukam dan tidak diungkapkan dengan benderang, maka situasi hanya akan menjadi bulan-bulanan teka-teki dan dugaan yang pasti tidak semakin produktif. Kita tunggu apa isi kantong Pak Wiranto itu !

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun