Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Inilah 7 Pengakuan Terbaru Ahok tentang Dirinya

22 Juli 2019   20:29 Diperbarui: 22 Juli 2019   20:33 1276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kelima, Ahok menyadari dan mengakui bahwa  sesungguhnya "namanya tidak harum lagi" di tengah-tengah masyarakat.

Keenam, Ahok mengakui bahwa "karena perceraian dan pernikahannya dia merasa di marahin oleh kelas menengah dan utamanya ibu-ibu".

Ketujuh, Ahok mengakui bahwa "ingin tetap membantu rakyat dengan caranya sendiri". Dimaknai dengan peran-peran yang mungkin tidak lagi secara langsung menjadi aktor politik lagi.

Begitulah 7 butir pengakuan Ahok yang bisa diidentifikasikan. Apakah pengakuan ini menjadi signal tamat dan berakhirnya karir politik Ahok, seperti yang diakuinya? Pada saat ini mungkin saja itu benar dengan asumsi-asumsi yang ada untuk itu.

Tetapi, dinamika kehidupan akan terus terjadi. Perubahan akan meningkat sejalan dengan lingkungan hidup yang berubah. Dan dengan begitu pula politik pasti berubah. Dan karenanya pengakuan Ahok ini sangatlah relatif sifatnya.

Akan sangat menarik untuk terus dicermati apa yang akan terjadi dimasa yang akan datang. Sebab, peran-peran sosial lainnya yang dilakukan oleh Ahok, sangat mungkin akan menjadi sebuah kesempatan untuk terjadinya sebuah perubahan.

Apakah Anda yakin tentang ini ?

YupG. 22 Juli 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun