Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Hati-hati Bila Tidak Berbuah, Anda akan Dikerat!

24 Maret 2019   19:28 Diperbarui: 24 Maret 2019   20:05 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://pixabay.com/photos/thumb-hand-human-gesture-4017874/

Ketika Pohon Ara Tak Berbuah
Alkisah, seorang mempunyai pohon ara yang tumbuh di kebun anggurnya, dan ia datang untuk mencari buah pada pohon itu, tetapi ia tidak menemukannya. Lalu ia berkata kepada pengurus kebun anggur itu: Sudah tiga tahun aku datang mencari buah pada pohon ara ini dan aku tidak menemukannya. Tebanglah pohon ini! Untuk apa ia hidup di tanah ini dengan percuma!

Jawab pengurus kebun itu: Tuan, biarkanlah dia tumbuh tahun ini lagi, aku akan mencangkul tanah sekelilingnya dan memberi pupuk kepadanya, mungkin tahun depan ia berbuah; jika tidak, tebanglah dia!"

Pesan dari kisah diatas menegaskan bahwa apabila pohon tidak menghasilkan buah maka pohon itu sebenarnya tidak ada gunanya. Dan sesuatu yang tidak berguna, tidak perlu disimpan apalagi dipelihara. Lebih baik ditebang, dibuang, dan digantikan dengan pohon lain yang bisa menghasilkan buah yang berguna bagi kehidupan.

Cerita pohon ara ini, memiliki pesan yang sama dengan sebuah pameo klasik yang berbunyi no free lunch, tidak ada makan siang gratis, yang artinya segala sesuatu ada harga atau biayanya, atau ada kosekuensinya.

Ketika Anda diterima sebagai karyawan disuatu perusahaan, Anda akan menerima gaji dan semua fasilitas yang disediakan oleh perusahaan. Tapi ingat, itu artinya Anda harus bekerja dan memberikan hasil lebih besar dari biaya yang sudah perusahaan bayarkan kepada Anda. Bila tidak, maka Anda akan dikeluarkan dan dipecat dari pekerjaan Anda.

Betul sekali, pesannya sangat jelas dan tegas. Ketika Anda tidak mampu menghasilkan maka Anda akan dikerat! Ketika Anda sudah diberikan kesempatan dan sama sekali tidak mampu memberikan buah yang diharapkan oleh si pemilik, maka Anda akan dipecat dari pekerjaanmu.

Si pemilik kebun anggur, sudah memberikan waktu selama tiga tahun dan sama sekali tidak menemukan buah ara yang dibutuhkannya. Maka saatnya pohon itu dikerat, dipotong dan dibuang saja. Boleh saja si penbgurus kebun bernegosiasi, itu hanya sebuah kesempatan tambahan yang dibutuhkan. Namun yang menjadi kata kuncinya adalah apakah si pengurus kebun ini mampu memberikan hasil atau tidak!

Mengapa Tak Bebuah
Mengapa seorang karyawan tidak menghasilkan buah dalam job yang dipercayakan kepadanya?

Jawaban praktisnya adalah tidak melakukan pekerjaannya sehingga tidak ada hasil sama sekali. Kalau melakukan pekerjaannya pasti ada hasil, walaupun hasilnya mungkin tidak maksimal sesuai yang diharapkan si pemberi kerja, atau hasilnya bisa melebihi dari targetnya.

Mungkinkah sesorang yang bekerja tetapi tidak menghasilkan buahnya?

Melihat kisah sipengurus kebun anggur yang diancam oleh pemilik kebun untuk dikeluarkan, nampak bahwa selama tiga tahun ini tidak mengurus kebun dengan benar. Pohon ara yang dipercayakan kepadanya tidak dijaga dengan benar dan baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun