Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Berbuat Jujur Saja Bisa Dipecat dari Pekerjaan Anda

16 Oktober 2018   17:59 Diperbarui: 17 Oktober 2018   20:40 2405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesalahan-4, Kurangnya kecerdasan emosional. 

Semua orang tahu bahwa Anda bisa dipecat karena tidak mampu atau tidak mau bermain dan berinteraksi dengan baik dengan orang lain, tetapi apa yang membuat banyak orang mengalami wajah poker yang kurang berkembang hanya karena ketidakmampuan Anda mengelola emosi dengan kelompok kerja Anda dalam perusahaan.

Jika semua orang tahu kapan Anda bosan atau jengkel atau bahwa Anda berpikir sesuatu yang dikatakan rekan kerja itu bodoh, ini akan akan menjadi pintu keras Anda untuk dipecat dari tempat Anda bekerja.

Peristiwa seperti ledakan emosi, meremehkan orang lain, menutup rekan kerja ketika mereka berbicara, dan hanya secara umum menjadi brengsek adalah cara lain kurangnya kecerdasan emosional akan membuat Anda mencari pekerjaan lain alias dipecat dari kerja Anda.

Kesalahan-5, Menyalahgunakan persediaan atau sumber daya perusahaan.

Banyak orang tidak berpikir dua kali tentang membawa sekotak kertas printer ke rumah ketika mereka kehabisan atau menggunakan akun perusahaan untuk mengirimkan hadiah kepada sahabat dan teman Anda.

Namun, di mata majikan Anda, ini perilaku pencurian terhadap barang perusahaan. Menyalahgunakan sumber daya perusahaan adalah pelanggaran serius, bahkan jika nilai uang dari item tersebut tidak bertambah banyak sekalipun, tetap sikap Anda tidak terpuji. Bagi perusahaan, akan  sangat jauh lebih mudah untuk mendokumentasikan dan membenarkan pemecatan seseorang karena mencuri daripada memecat mereka karena mereka baik-baik saja dalam pekerjaan mereka.

Kesalahan-6, Berbicara atas nama perusahaan. 

Hati-hatilah kalau Anda berbicara atas nama perusahaan atau atas nama organisasi tempat Anda bekerja. Apabila Anda tidak memiliki haka tau mandate untuk berbicara atas nama perusahaan lebih baik jangan melakukannnya. Karena bisa jadi menjadi alasan untuk Anda dikeluarkan dari pekerjaan Anda.

Dalam era sosial media yang sangat kencang dan berkembang dengan luar biasa, seorang karyawan bisa saja terjebak membuat status sosialnya tanpa sadar atas nama perusahaan atau organisasinya. Ini tentu sangat fatal bila bukan karena penugasan oleh perusahaan Anda. Lebih baik sangat berhati-hait melakukannnya.

Apabila menginginkan keamanan dalam bekerja dan dalam jangka panjang, bahkan hingga mencapai usia pension, maka berhati-hatilah dalam mengelola diri Anda untuk bekerja. Berlatih untuk tidak mudah meresponse segala sesuatu menjadi sebuah strategi untuk tidak mudah terjebak dalam melakukan kesalahan karena terlalu jujur.

Yupiter Gulo, 16 Oktober 2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun