Senja tadi awan tak terik
angin pun tak terlalu kencang
namun langkah pak tua itu pelan,
perlahan dengan tanggungan di bahunya
mungkin lelah,
mungkin juga butuh untuk sekadar 'siesta',
Pak Tua masih berjuang untuk melangkahkan kaki
semoga Tuhan memendarkan cintanya
untuk mu Pak Tua
bersama senyum tulus
yang kian memudar
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!