Tumbuhkan sikap bangga akan diri sendiri, susun rencana apa yang akan kamu lakukan ke depannya dan buktikan kamu bisa melakukannya.Â
Jangan pernah takut untuk berhadapan dengan orang lain dan berpikiran dia lebih baik dari kamu. Kalo dia punya kelebihan maka kamu juga punya kelebihan, begitu juga sebaliknya kalo kamu punya kelemahan maka dia juga punya kelemahan. Tapi jangan sampai rasa bangga tersebut menjadikan kamu seseorang yang sombong.
6. Menghabiskan Waktu bersama Orang-orang yang Supportif
Selalu habiskan waktu dengan orang-orang yang mendukung kamu dan mencintai kamu. Misalnya seperti keluarga dan sahabat. Jauhi orang-orang atau temanmu yang membuat kamu merasa insecure. Dengan demikian kamu bisa lebih percaya diri dan melihat diri kamu dari sisi positifnya.
Sebenarnya perasaan insecure ini termasuk hal yang normal dalam kehidupan sehari-hari, namun jika dibiarkan terus menerus begitu saja dapat berdampak buruk pada kehidupan sosial dan kesehatan mental kamu.Â
Maka dari itu terapkan kebiasaan dalam mengatasi perasaan insecure kamu. Jikalau tak kunjung hilang, maka segera konsultasikan kepada tenaga profesional seperti psikolog sehingga kamu bisa mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H