Hubungan Pancasila dengan filsafat
Adanya Pancasila dengan filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat suatu kesatuan yang saling berhubungan untuk satu tujuan tertentu tanpa bisa dipisahkan satu dengan yang lainnya berkaitan dan saling bekerja sama kita sebagai Indonesia sia arus mencintai persatuan dan kesatuan bangsa seperti dalam peribahasa bersatu kita teguh bercerai kita runtuh saling bekerja sama yang mana dalam kehidupan bermasyarakat di Indonesia pada umumnya yang disebut bergotong-royong sebagian orang mengatakan filsafat itu datang sesudah atau sebelum ilmu tapi yang pasti Ilmu Filsafat itu adalah setelah manusia ada filsafat ini mempelajari segala sesuatu yang diciptakan Tuhan dan  meyakini penciptanya.
Baca juga: Pembelajaran Berbasis Literasi dan Numerasi untuk Mewujudkan Karakter Pelajar Pancasilais
Prinsip filsafat
Filsafat berasal dari bahasa Yunani yang artinya cinta/kebijaksanaan Prinsip yang terkandung di dalamnya sesuatu yang dimulai  dari akar permasalahan dan mencari hakikat kebenaran yang sebenarnya apabila kita menggunakan pikiran  secara filsafat maka kita dapat mengetahui
Rahasia-rahasia yang mendatar atas apa yang telah diciptakan dan ada yang menciptakan seperti terciptanya Negara Republik Indonesia beserta dasar-dasar perundang-undangan yang harus kita patuhi
Penerapan Pancasila sebagai dasar negara
Kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan perundang-undangan Indonesia telah disepakati oleh seluruh bangsa Indonesia akan tetapi sejarah pernah mencatat ada upaya mengganti Pancasila sebagai dasar negara kita dan pandangan hidup bangsa dengan ideologi lain tetapi usaha-usaha itu dapat digagalkan oleh bangsa Indonesia sendiri.
Meskipun demikian bukan berarti ancaman itu tidak mungkin akan terulang lagi apabila kita tidak dapat menjaga dengan baik perkembangan masyarakat Indonesia yang sangat pesat dan dunia internasional banyaknya imigran yang datang ke Indonesia dapat menjadi Ancaman bagi nilai-nilai sebagai dasar negara dan pandangan hidup Apabila kita tidak mampu menjaga dengan baik
Sebagai bangsa yang besar Kita patut menghargai jasa para pahlawan yang telah berjuang langsung untuk mempertahankan NKRI tumpah darah mereka sehingga terwujudnya Negara Kesatuan Republik Indonesia menurut filsafat cinta dan kebijaksanaan maka kita harus mencintai bangsa ini maka kita harus menjaga negara Republik Indonesia dengan baik menjaga ancaman yang datang dari dalam ataupun dari luar
Baca juga: Peran Keluarga dalam Membentuk Generasi Pancasilais
Sejarah pernah mencatat sejarah besar yang terjadi di Indonesia yang membuat Ancaman bagi Pancasila sebagai dasar negara
- pemberontakan PKI 18 September 1948
- Pemberontakan NII 07 Agustus 1949
- Pemberontakan RMS 25 April 1950
- Pemberontakan PRRI 1957 sampai 1958
- Pemberontakan APRA 05 Januari 1949
Ini adalah sebagai pelajaran dan tidak boleh terulang lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H