Tiga hari terakhir media dihebohkan dengan adanya tanaman sawit di kawasan konservasi Nyaru Menteng yang dilalap api sejak awal oktober lalu. Kawasan ini juga dikenal sebagai tempat perlindungan orang hutan seluas lebih kurang 65 ha dan bukan kebetulan kalau expat yang mengelola tempat ini selalu menyalahkan Pengusaha sawit sebagai orang yang menyebabkan kebakaran. Lihat saja videonya di youtube yang sedang melampiaskan marahnya kepada Presiden Jokowi. Mungkin orang ini kurang piknik, gak paham bahwa lahan gambut sangat sensitive dan mudah terbakar dalam musim el nino seperti sekarang.
Kala Api Lalap Kawasan Konservasi Nyaru Menteng
Habis Bakar Hutan Terbitlah Sawit
Yang mengherankan adalah siapakah orang bodoh yang menanam sawit dikawasan konservasi dan masih dalam kondisi terbakar ini ? Karena ;
- Undang undang melarang siapapun untuk masuk kawasan hutan apalagi menanam sawit. UU 41/1999 tentang Kehutanan
- Kawasan hutan konservasi Nyaru Menteng ini adalah dibawah pengawasan pemerintah dalam hal ini kementerian kehutanan, bagaimana orang bisa membawa bibit sawit sebanyak ribuan tanpa diketahui oleh penjaganya ?
- Dimana para pekerja yang mengurus sawit ini tinggal ? Apakah mereka tidur di pohon ? Bagaimana mereka menjalani kehidupan sehari2 ? Tentu perlu makan dan minum, beli dimana ? siapa yang menyediakannya ? apakah ada warung dan resto dikawasan konservasi ?
- Bibit sawit yang ribuan ini pasti dibawa dengan truk dan harus melewati jalan yang bisa dilewati mobil, apakah ada jalan di kawasan konservasi ?
- Mobil pengangkut bibit sawit ini pasti mesinnya bunyi dan kedengaran, apakah mereka yang menjaga kawasan ini budeg ?
- Sebelum bibit sawit ditanam maka harus dibuat lubang paling tidak 50 cm x 50 cm x 50 cm, siapa yang membuat ribuan lubang ini ? apakah superman atau spiderman disewa dari ruang angkasa ? Kapan mereka membuat lubangnya ? sebelum kebakaran 2 Oktober atau sesudah kebakaran ? atau pas terbakar mereka buat lubangnya ? http://idrussanjaya83.blogspot.sg/p/cara-berkebun-sawit-yang-baik-menurut.html
- Setelah lubang dibuat, biasanya dipupuk juga supaya subur. Nah kapan pemupukan ini dilakukan ? pada saat terbakar ?
- Setelah ditanam, bagaimana pemeliharaan sawit ini ? pemupukan, pruning, dll, kalau panen mau diproses dimana ? memangnya ada pabrik kelapa sawit dikawasan konservasi ?
- Katakan ada pabrik dikawasan konservasi, mereka mau jual CPO nya kemana ? Mana ada perusahaan yang mau beli produknya kalau terbukti ditanam dikawasan hutan.
- Jadi, orang yang menanam sawit di kawasan konservasi Nyaru Menteng ini adalah orang yang paling bodoh diseluruh jagad raya ini, sampai tembus ke planet Mars bodohnya.
Sebenarnya masih banyak lagi “keanehan” berita sawit ditanam dikawasan konservasi dan bekas terbakar atau sedang dibakar. Menurut saya perlu Team Pencari Fakta siapa yang mulai merilis berita penanaman sawit dikawasan konservasi ini dan apa maksudnya. Yang paling pasti dicari adalah, siapa penanamnya dan harus dihukum berat, karena melanggar hukum “tidak boleh menanam dikawasan hutan” dan bikin fitnah terhadap sawit.
