Mohon tunggu...
Yunita IkaMujianti
Yunita IkaMujianti Mohon Tunggu... Guru - MAN 2 Kota Probolinggo

Reminder

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jarak Perasaan

26 Januari 2024   10:03 Diperbarui: 26 Januari 2024   10:04 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jarak Perasaan

Di antara garis-garis waktu,
Cinta kita merajut cerita,
Meskipun jarak memisahkan kita,
Hati menyampaikan rindu.

Kilatan bintang di malam yang gelap,
Menjadi saksi bisu cinta yang abadi,
Meskipun jarak membentang luas,
Namun rasa ini tak terbatas.

Seperti angin yang membawa bisikan,
Cintaku untukmu melintasi ruang,
Meski berjauhan kita di dunia ini,
Namun hati kita bersatu dalam senyum.

Pesan-pesan cinta terbungkus dalam kata,
Terbang melintasi ruang dan waktu,
Jarak hanya sebatas fisik,
Namun cinta kita tak terhingga.

Meskipun terpisah oleh ribuan mil,
Namun hati kita selalu berdampingan,
Cinta yang terpatri di setiap detak,
Tak terhenti oleh jarak yang memisahkan.

Jarak mungkin terlihat sebagai penghalang,
Namun cinta kita melampaui segalanya,
Melintasi ruang dan waktu,
Menyatukan kita dalam ikatan yang tak terputus.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun